Pemkot Makassar libatkan TNI AD sukseskan Program Lorong Wisata

Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar bekerja sama dengan Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI AD) dalam menyukseskan Program Lorong Wisata (Longwis). Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto, mengatakan Longwis menjadi terobosan dalam mengatasi pelbagai persoalan, seperti Covid-19 dan pengendalian inflasi.

“Khusus inflasi pangan, kami menggagas 1.096 lorong wisata. Kami bercocok tanam di lorong-lorong, memelihara ikan, bahkan lobster air tawar, dan kami dibantu oleh bapak-bapak TNI,” kata pria yang akrab disapa Danny Pomanto saat menyambut kunjungan Kepala Staf TNI AD (KSAD), Jenderal TNI Dudung Abdurachman, Rabu (11/1).

Danny menjelaskan, selama ini Pemkot Makassar selalu bersinergi dengan TNI AD dalam mengatasi persoalan publik.

“Selama ini kami bersama TNI selalu bahu membahu, mulai dari masalah pandemi, inflasi, bencana, terutama banjir dan puting beliung, juga bencana lain. Terima kasih, selama ini kami selalu dibantu dan dibimbing,” tuturnya.

Lebih lanjut, Danny menegaskan Program Longwis bisa diimplementasikan secara maksimal salah satunya berkat peran dari TNI AD.

“TNI sangat berperan besar dalam keberhasilan longwis ini. Sekali lagi terima kasih banyak,” ujarnya.

Pada kesempatan yang sama, KSAD Jenderal TNI Dudung Abdurachman, mengapresiasi kolaborasi antara TNI AD dan Pemkot Makassar yang sudah terjalin baik selama ini.

“Sejak awal saya menjabat KSAD, saya mendapat perintah Presiden, untuk bantu sejahterakan masyarakat. Apalagi pasca Covid-19 banyak yang terdampak khususnya masalah ekonomi. Oleh karena itu TNI AD aktif membantu pemulihan ekonomi, juga membantu Pemda dalam rangka meningkatkan ketahanan pangan,” tandas Dudung.