Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar segera membuka seleksi jabatan secara terbuka untuk mengganti seluruh kepala sekolah dan kepala puskesmas. Sekretaris Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Makassar, I Dewa Gede Widya Darma mengatakan, pihaknya saat ini baru menerima laporan terkait lelang jabatan kepala sekolah.
“Kalau tesnya itu baru saya terima soal lelang jabatan kepala sekolah. Kalau kepala puskesmas belum ada informasi,” kata Dewa, Minggu (14/8).
Dewa menjelaskan, uji kompetensi pada seleksi bakal dilakukan melalui tes berbasis komputer atau Computer Assisted Test (CAT).
Menurut Dewa, pendaftaran seleksi jabatan kepala sekolah akan dibuka melalui aplikasi. Ia menegaskan, PNS maupun pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) bisa mendaftar jabatan kepala sekolah.
“Jadi, lelang jabatan ini kita buka. Tapi, lingkup Pemkot Makassar. PPPK juga bisa ikut,” tegasnya.
Dewa memprediksi seleksi jabatan kepala sekolah akan diminati banyak ASN.
“Ada 500 lebih seperti akan ikut lelang jabatan kepala sekolah ini,” tuturnya.
Lebih lanjut, Dewa mengungkapkan lelang jabatan kepala sekolah tidak akan mudah karena ada beberapa persyaratan yang harus dimiliki, seperti sertifikat calon kepala sekolah dan guru penggerak.
“Banyak guru di Makassar, tapi tidak semua berlabel guru penggerak. Syaratnya lagi yang berat itu, harus punya sertifikat cakep (calon kepala sekolah),” pungkasnya.