Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Pemprov Kaltim) menyelesaikan pembangunan 5 unit Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) untuk menyuplai listrik ke daerah terpencil. Gubernur Kaltim, Isran Noor, menyebut masih akan menggandeng PLN terus menambahkan PLTS demi mewujudkan pemerataan elektrifitas di wilayahnya.
"Semua itu, kita lakukan agar pelayanan dasar masyarakat betul-betul terpenuhi, salah satunya kebutuhan listrik. Bertahap kita penuhi," kata Isran dalam keterangannya, dilansir dari kaltimprov.go.id, Minggu (16/4).
Isran menjelaskan, 5 unit PLTS tersebut tersebar di Kecamatan Muara Kaman Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Kecamatan Kelay dan Pulau Derawan Kabupaten Berau, serta Kecamatan Tanjung Harapan, Kabupaten Paser.
Isran menambahkan, pembangunan PLTS ini murni dari APBD Provinsi Kaltim tahun anggaran 2022. Untuk itu, Pemprov Kaltim mengapresiasi jajaran Dinas ESDM maupun berbagai pihak yang terlibat dalam pembangunan itu.
"Semoga pembangunan ini bisa memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat, mendukung aktivitas sehari-hari maupun fasilitas umum, sekolah dan rumah ibadah," jelasnya.
Sementara itu, Kepala ESDM Kaltim Munawwar menambahkan pembangunan ini sebagai bukti kepedulian dan perhatian Gubernur Isran Noor dan Wagub Hadi Mulyadi kepada masyarakat. Adapun anggaran yang dialokasikan sesuai pagu APBD Provinsi Kaltim tahun anggaran 2022 sebesar Rp39 miliar.
"Yang merasakan manfaat tersebut, contohnya mereka yang ada di Desa Menamang Kiri Kabupaten Kukar, yakni anak-anak Sekolah Dasar Negeri 018 misalnya dan Balai Desa Menamang Kanan," jelas Munawwar.