close icon
Scroll ke atas untuk melanjutkan
Penjabat Gubernur Banten, Al Muktabar memanen padi di Pandeglang (Foto: Instagram @pemkab.pandeglang)
icon caption
Penjabat Gubernur Banten, Al Muktabar memanen padi di Pandeglang (Foto: Instagram @pemkab.pandeglang)
Daerah
Rabu, 11 Januari 2023 08:39

Penjabat Gubernur sebut Banten masuk 8 besar produsen beras nasional

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten melibatkan petani dan kelompok tani untuk memperkuat ketahanan pangan di daerah.
swipe

Penjabat (Pj) Gubernur Banten, Al Muktabar menyatakan wilayahnya masuk 8 besar produsen beras nasional. Ia menegaskan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten melibatkan petani dan kelompok tani untuk memperkuat ketahanan pangan di daerah.

“Ini merupakan pelaksanaan perintah Bapak Presiden Joko Widodo terhadap hal yang kita harus melakukan, perkuatan terhadap ketahanan pangan dan ujungnya nanti kita berdaulat pangan.” Kata Al Muktabar saat memanen padi bersama di Desa Margagiri, Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Pandeglang, Selasa (10/1).

Al Muktabar menjelaskan, dalam rangka memperkuat ketahanan pangan, Pemprov Banten melakukan upaya pembelian beras dengan menggunakan Dana Insentif Daerah (DID).

“Sekarang cadangan beras kita ada 2.400 ton. Itu kita harapkan bersumber dari petani di Provinsi Banten,” tuturnya.

Sementara itu, Direktur Jenderal Tanaman Pangan Kementerian Pertanian RI Suwandi mengatakan, pada tahun 2022 Provinsi Banten sudah naik kelas menjadi 8 besar produsen Nasional dari sebelumnya di peringkat 9.

Sebagai informasi, varietas yang ditanam adalah Inpari-32, IP 300. Produktivitas per hektar mencapai 6 ton dengan biaya penanaman Rp 8 juta per hektar. Pada kegiatan panen tersebut itu juga dipraktikkan pembuatan pupuk alami Bio Saka yang berbahan dasar rumput.

img
Kartiko Bramantyo Dwi Putro
Reporter
img
Kartiko Bramantyo Dwi Putro
Editor

Untuk informasi menarik lainnya,
follow akun media sosial Alinea.id

Bagikan :
×
cari
bagikan