Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Pemprov Kaltim) segera membangun Instalasi Pengolahan Air (IPA) Bengkuring 2 dan IPA Cendana 4 di Kota Samarinda, sebagai upaya memenuhi kebutuhan air bersih masyarakat.
Kepala Bidang (Kabid) Cipta Karya Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (DPUPR) Kaltim, Rahmat mengatakan, pembangunan IPA Bengkuring 2 sudah dimulai menggunakan APBD Provinsi Kaltim tahun 2021, sedangkan IPA Cendana 4 masih dalam tahap lelang.
“IPA Bengkuring 2 dikerjakan dengan APBD Provinsi Kaltim tahun 2021. Sedangkan IPA Cendana 4 masih dalam tahap lelang. Mohon doa agar semua berjalan lancar,” kata Rahmat, Minggu (15/5).
Rahmat menjelaskan, pembangunan IPA Bengkuring 2 dilakukan karena jumlah penduduk yang terus bertambah menyebabkan distribusi air harus dilakukan secara bergilir. Dengan pembangunan IPA Bengkuring 2, kapasitas produksi IPA Bengkuring akan menjadi 120 liter detik (60×2).
Menurut Rahmat, peningkatan IPA Bengkuring 2 kapasitas 60 liter per detik masuk dalam kegiatan pengelolaan dan pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) lintas kabupaten dan kota, Pemprov Kaltim menghabiskan anggaran sebesar Rp8,5 miliar.
Sementara itu, Direktur Teknik Perusahaan Daerah Air Minum (Perumdam) Tirta Kencana Kota Samarinda, Ali Rachman menyampaikan, nantinya IPA Cendana 4 ini akan memperkuat IPA Cendana 1 yang berkapasatitas 300 liter per detik dan IPA Cendana 2 yang berkapasitas 480 liter per detik.
Menurut Ali Rachman, tambahan kapasitas produksi 200 liter per detik itu akan sangat membantu pemenuhan kebutuhan air bersih warga Samarinda, khususnya dalam jalur distribusi IPA Cendana.
“Alhamdulillah usulan kami dipenuhi. Kami usulkan Rp41 miliar dan kabarnya saat ini sudah dalam proses verifikasi hasil lelang,” tuturnya.
Lebih lanjut, Ali Rachman berterima kasih kepada Pemprov Kaltim atas dukungan membangun IPA di Kota Samarinda.