Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Pemkab Kukar) menargetkan revitalisasi Pasar Tangga Arung dan pembangunan Rumah Sakit (RS) Muara Badak tuntas tahun 2023 ini. Sekretaris Daerah (Sekda) Kukar, Sunggono, mengatakan dua proyek tersebut menggunakan anggaran Rp233 miliar, dengan rincian Pasar Tangga Arung Rp165 miliar, dan RS Muara Badak Rp68 miliar.
“Sesuai target RPJMD Kukar (2021-2026), terkait revitaliasi pasar dan Rumah Sakit Muara Badak, mudah-mudahan komitmen kita selesaikan tahun ini juga,” kata Sunggono, Minggu (19/3).
Sunggono menjelaskan, Pemkab Kukar sudah melelang proyek Pasar Tangga Arung, sedangkan RS Muara Badak saat ini tengah proses lelang. Ia menegaskan, pengerjaan fisik segera dimulai usai lelang selesai.
“Saya tahu baru pasar yang sudah lelang, yang rumah sakit di Muara Badak sedang proses,” jelasnya.
Menurut Sunggono, RS Muara Badak dibangun di Desa Tanjung Limau dengan klasifikasi Tipe C. RS tersebut akan berdiri di atas lahan seluas 5 hektare dan memiliki 50 ruangan tempat tidur untuk pasien rawat inap.
Lebih lanjut, Sunggono berharap pembangunan RS Muara Badak mampu meningkatkan kualitas pelayanan di sektor kesehatan.