AS sempat menghentikan impor alpukat dari Meksiko karena gangguan kartel narkoba. Larangan impor itu kini dicabut setelah Departemen Agrikultur AS (USDA) mencapai kesepakatan dengan Organisasi Perlindungan Tanaman Meksiko dan Eksportir Pengemas Meksiko untuk melanjutkan inspeksi dan ekspor alpukat yang ditanam di Michoacan.
Negara bagian Meksiko itu adalah satu-satunya negara bagian yang saat ini diizinkan untuk mengekspor alpukat ke Amerika Serikat.
Alpukat dari Meksiko dilarang minggu lalu, setelah seorang inspektur USDA yang bekerja di Michoacan menerima ancaman telepon dari kartel narkoba Meksiko. USDA memutuskan untuk menghentikan sementara semua impor alpukat sampai keamanan para pengawasnya dapat dijamin.
USDA mengatakan ancaman terhadap petugasnya ini bukan pertama kalinya diterima dari kartel narkoba Meksiko.
"Insiden keamanan di Meksiko tidak terbatas pada program alpukat," kata USDA. “Pada tahun 2020, seorang karyawan USDA yang melakukan kegiatan deteksi dan pemberantasan yang mendukung program hama dan penyakit lalat buah dan jeruk kami di Meksiko Utara dibunuh.”
Minggu ini, USDA dan mitranya dari Meksiko bertemu dengan petani alpukat Meksiko, yang mempresentasikan rencana keamanan yang ditingkatkan untuk pekerja USDA, kata Asosiasi Produsen dan Pengemas Alpukat Meksiko (APEAM).
Larangan alpukat Meksiko terjadi hanya dua hari sebelum Super Bowl. Asosiasi Alpukat California mengatakan kepada The Post bahwa waktunya sebenarnya bagus, karena semua alpukat yang dibutuhkan untuk Super Bowl, saat banyak orang Amerika mengonsumsi alpukat dalam guacamole, sudah ada di Amerika Serikat.
California menyediakan kurang dari 10 persen alpukat AS. Pada tahun 2021, Amerika Serikat mengimpor US$3,0 miliar alpukat, dengan US$2,8 miliar berasal dari Meksiko (92%), menurut USDA.
Pada bulan Mei, USDA diperkirakan akan mengizinkan alpukat dari negara bagian Jalisco di Meksiko untuk diimpor ke Amerika Serikat.(Newyorkpost)