Sedikitnya 21 orang tewas setelah sebuah kapal wisata penuh muatan terbalik di negara bagian Kerala, India selatan. Jumlah korban tewas bisa meningkat karena upaya penyelamatan sedang dilakukan pada hari Senin dan kapal ditarik dari perairan berlumpur.
Menurut aparat berwenang setempat, kapal dua tingkat itu terbalik disebabkan kelebihan penumpang. Kapal itu dilaporkan membawa sekitar 50 orang, atau dua kali lipat kapasitasnya, ketika terbalik pada Minggu malam.
Perdana Menteri India Narendra Modi menyatakan belasungkawa di Twitter, mengatakan dia "sedih dengan hilangnya nyawa".
Media setempat melaporkan banyak penumpang terjebak di bawah perahu dan kegelapan menahan upaya penyelamatan. Korban termasuk perempuan dan anak-anak pada liburan sekolah.
Setidaknya empat orang yang dibawa ke rumah sakit dalam kondisi kritis, kata Menteri Olahraga dan Perikanan Kerala, V Abdurahiman.
Banyak penumpang tidak mengenakan jaket pelampung pada saat kejadian, kata para penyintas kepada media setempat.
Jumlah pasti penumpang yang hilang tidak segera jelas.Pihak berwenang sedang menyelidiki penyebab kecelakaan itu.(BBC)