Artemis 1 merupakan sebuah kapsul luar angkasa milik NASA. Kapsul ini akan dikirimkan ke bulan. pada hari Senin waktu Amerika serikat.
Dilansir dari ABC News, Artemis 1 akan memulai melakukan perjalanan selama 40 hari menuju bulan. Nantinya, Artemis 1 akan mengorbit dekat bulan, di mana kapsul ini akan berjarak 60 mill dari bulan. Kemudian untuk selanjutnya, Artemis 1 akan mengorbit 40.000 mill di atas bulan, dan akhirnya akan mendarat di Samudra Pasifik yang letaknya di wilayah lepas pantai San Diego.
NASA sendiri pada saat ini sedang melakukan perhitungan mundur dan disirakan langsung melalui Youtubenya. Pada hari Senin nanti saat peluncuran, Wakil Presiden Amerika Serika Kamala Harris akan hadir dalam acara peluncuruan ini yang bertempat di Kennedy Space, Florida. Hal tersebut ditunggu – tunggu Amerika Serikat dalam memperlihatkan misi yang terbaru kali ini kepada dunia Internasional.
Nantinya jika peluncuran Artemis 1 ini berhasil, NASA akan membuat misi baru pada tahun 2024. Misi ini Bernama Artemis 2 yang akan melakukan pengorbitan di Bulan. NASA sangat optimistis misi ini bisa melakukan pengamatan yang lebih banyak lagi.
Peluncuran ini sendiri juga ada risiko untuk ditunda, karena NASA memberlakukan Batasan cuaca pada peluncurannya tersebut. Misi ini akan ada kemungkinan ditunda, misalnya pada ketinggian 132.5 kaki dan 275.5 kaki suhu melebihi 94.5F derajat selama 30 menit berturut – turut. Jika hari Senin peluncuran batal, maka akan dilakukan di tanggal 2 September. Bila situasinya berulang, peluncuran dapat dilakukan pada 3 September.
NASA dan Amerika Serikat berharap peluncuran ini secepatnya bisa dilakukan pada hari Senin (29/8). Mengingat, makin cepat peluncuran dilakukan akan membuat pengamatan ini cepat selesai. Dukungan penuh dari pemerintah Amerika Serikat, akan menjadi motivasi yang sangat bagus bagi pihak di NASA agar misi ini bisa sukses.