Seorang wanita berusia 71 tahun meninggal setelah terkena peluru nyasar di New York. Penembakan yang terjadi di Bronx, New York, juga melukai seorang wanita lainnya.
Lansia itu ditembak di bagian punggung, sementara korban lainnya, seorang wanita berusia 34 tahun, terkena tembakan di bagian lengan, kata polisi.
Kedua wanita tersebut dibawa ke Lincoln Medical Center, di mana wanita yang lebih tua dinyatakan meninggal dan wanita yang lebih muda dirawat karena luka yang tidak mengancam jiwa.
Polisi mengatakan dua pria sedang berdebat di East 138th Street dekat Brook Avenue sekitar pukul 12.30 sebelum salah satu dari mereka melepaskan tembakan dan sasarannya melarikan diri.
Pria bersenjata itu juga melarikan diri dari tempat kejadian, menuju ke barat di East 138th Street, kata polisi.
“Peluru-peluru itu mengenai dua orang tak berdosa yang berdiri di jalan,” kata asisten kepala NYPD Benjamin Gurley pada konferensi pers pada Kamis malam.
Polisi menggambarkan tersangka sebagai seorang pria berkulit gelap dan berambut gimbal, mengenakan pakaian serba hitam.
Jaksa wilayah Bronx Darcel Clark mengatakan wanita yang tewas dalam penembakan itu adalah seorang senior di komunitas tersebut.
“Ini harus dihentikan… Cukup sudah,” katanya. “Ini terjadi di siang hari bolong.”
“Kita tidak bisa membiarkan hal ini terus terjadi,” lanjutnya.
Pihak berwenang meminta saksi untuk maju.
Penembakan tersebut adalah salah satu dari tiga penembakan di New York minggu ini yang menyebabkan empat orang mengalami luka tembak, termasuk seorang anak laki-laki berusia 8 tahun yang terkena peluru nyasar tepat setelah ia turun dari bus sekolahnya pada Rabu sore, kata pihak berwenang.
Penyelidik yakin penembakan itu mungkin terkait dengan geng.(independent)