Skandal dieselgate yang menyeret merek mobil mewah yakni Porche dan Audi kembali masuk babak baru. Kali ini, pabrik kedua mobil tersebut digeledah oleh penegak hukum di Jerman.
Antara melaporkan bahwa jaksa negara bagian Jerman dan polisi regional menggeledah beberapa kompleks yang berhubungan dengan pabrik pembuat mobil Porsche dan Audi. Juru bicara Kantor Jaksa Negara Bagian Stutgart menjelaskan bahwa pengeledahan tersebut dilakukan untuk mencari informasi baru terkait skandal dieselgate yang menghebohkan pada tahun 2017 silam.
Porsche diketahui berpusat di Stuttgart. Sementara, Audi bermarkas di Ingolstadt. Kedua pabrik mobil mewah tersebut diperiksa untuk mengetahui apakah ada potensi pelanggaran pidana berupa pengelapan dan pemasangan iklan secara gelap sehubungan dengan praktek penipuan pembuangan diesel.
Tiga pegawai Porsche, termasuk seorang anggota dewan manajemen secara resmi telah dimasukkan ke dalam daftar tersangka dalam kasus itu oleh pihak kehakiman Jerman. Sementara itu, Kantor Kejaksaan Negara Bagian Braunschweig turut memeriksa manager senior Volkswagen karena kecurigaan pelanggaran manipulasi pasar yang dilakukan oleh pembuat mobil yang terdaftar secara terbuka tersebut.
Juru bicara Porsche mengakui bahwa para penyelidik telah memeriksa dan mengamankan dokumen di kompleks perusahaan itu. Kedua perusahaan yang merupakan anak usaha kelompok Volkswagen tersebut mengaku akan bekerjasama dengan pihak berwenang agar kasus skandal dieselgate terang benderang.
Sebagai informasi pada tahun 2015, Volkswagen terseret dalam kasus dieselgate karena terbukti melakukan pengecohan software pada uji emisi. Kemudian menyeret anak usahanya yang kedapatan mengecilkan tingkat buangan nitrogen oksida (Nox) yang dihasilkan oleh kendaraan diesel termasuk Cayenne keluaran Porsche.
Sebanyak 30 jaksa negara bagian dan 160 petugas telah bergabung untuk mengungkap potensi keterlibatan Porsche dan Audi dalam pemasangan perangkat lunak ilegal. Sementara itu, Audi bertanggung-jawab karena memproduksi motor diesel besar enam-silinder untuk Porsche yang digunakan dalam merek SUV Cayenne.
Porsche secara sukarela telah memerintahkan penarikan mobil, setelah beredar laporan bahwa versi diesel kendaraan tersebut mengeluarkan lebih banyak Nox yang diizinkan berdasarkan peraturan udara bersih Uni Eropa. Kementerian Perhubungan Jerman juga telah memerintahkan larangan resmi atas pendaftaran baru buat mobil Cayenne Porsche dengan mesin diesel 3,0 liter.
Sejauh ini induk perusahaan Porsche dan Audi, Volkswagen di Amerika Serikat telah membayar denda lebih dari US$ 31 miliar. Denda tersebut sebagai bagian dalam penyelesaian skandal dieselgate sejak 2015.