close icon
Scroll ke atas untuk melanjutkan
 Pasukan Garuda yang tergabung dalam Satgas TNI Konga XXXIX-B (RDB) MONUSCO ikut berperan dalam proses penyelamatan sandera salah satu warga yang berkebangsaan Amerika atas nama Sarah dari kelompok bandit yang berada di Ake Village, 10 KM dari SCD Lulimb,
icon caption
Pasukan Garuda yang tergabung dalam Satgas TNI Konga XXXIX-B (RDB) MONUSCO ikut berperan dalam proses penyelamatan sandera salah satu warga yang berkebangsaan Amerika atas nama Sarah dari kelompok bandit yang berada di Ake Village, 10 KM dari SCD Lulimb,
Dunia
Senin, 20 Juli 2020 15:21

Pasukan Garuda selamatkan sandera dari bandit di Kongo

Satgas Indo RDB berperan penting dalam memastikan situasi keamanan terkendali dengan melaksanakan pengamanan ring luar
swipe

Pasukan Garuda yang tergabung dalam Satgas TNI Konga XXXIX-B Rapid Deployable Battalion (RDB) Mission de lOrganisation des Nations Unies pour La Stabilisation en République Démocratique du Congo (MONUSCO) turut berperan dalam proses penyelamatan sandera salah satu warga yang berkebangsaan Amerika atas nama Sarah, dari tangan kelompok bandit yang berada di Ake Village, 10 kilometer dari SCD Lulimba.

Komandan Satgas TNI RDB Kolonel Inf Daniel Lumban Raja, mengatakan keberhasilan dalam penyelamatan tersebut, diawali dengan diterimanya informasi dari Chief dan MSF team kepada Komandan Static Combat Deployment (SCD) Lulimba Mayor Inf Yoni, bahwa akan dilaksanakannya negosiasi dengan kelompok bandit yang telah menculik warga negara asing Amerika.

"Sarah telah disekap selama kurang lebih 16 hari di markas para bandit disekitar perkampungan Ake dan dikhawatirkan kondisi sandera mulai memburuk," kata dia dalam keterangan tertulisnya, Senin (20/7).

Kemudian, Komandan SCD Lulimba Satgas Indo RDB XXXIX-B Monusco bersama Chief Village, Regiment Commander FARDC, Commander Local Police, Team MSF di Kampung Lulimba melaksanakan briefing untuk pelaksanaan negosiasi akhir dalam rangka membebaskan sandera.

"Hingga ditentukan langkah-langkah tepat untuk menindaklanjuti informasi yang telah didapat dengan baik, serta mengantisipasi segala kemungkinan konsekuensi risiko dari dampak situasi kondisi yang nantinya dapat berkembang," ujarnya.

Setelah menemukan titik terang dalam proses negosiasi dengan berhasil mencapai kesepakatan, akhirnya kelompok Bandit tersebut bersedia membebaskan sandera.

"Satgas Indo RDB berperan penting dalam memastikan situasi keamanan terkendali dengan melaksanakan pengamanan ring luar guna mem-back up dan mengambil tindakan apabila terjadi situasi genting dalam proses terjadinya negosiasi sandera yang terjadi di desa Ake tersebut," katanya.

Upaya pelaksanaan negosiasi dapat dilaksanakan dengan berhasil dan dalam keadaan aman yang difasilitasi oleh Chief Village dan dua orang MSF team kepada tiga bandit yang bersenjatakan tiga pucuk AK-47. Dilaporkan kondisi sandera secara umum stabil dilanjutkan pelaksanakan pemeriksaan kesehatan secara intensif kepada korban.

img
Hermansah
Reporter
img
Hermansah
Editor

Untuk informasi menarik lainnya,
follow akun media sosial Alinea.id

Bagikan :
×
cari
bagikan