close icon
Scroll ke atas untuk melanjutkan
Aung San Suu Kyi saat menghadiri sidang pleno KTT ASEAN ke-35 di Bangkok, Thailand/ANTARA FOTO via REUTERS/Athit Perawongmetha.
icon caption
Aung San Suu Kyi saat menghadiri sidang pleno KTT ASEAN ke-35 di Bangkok, Thailand/ANTARA FOTO via REUTERS/Athit Perawongmetha.
Dunia
Rabu, 03 Februari 2021 17:24

Pejabat NLD ungkap kondisi dan tempat Aung San Suu Kyi ditahan

Militer Myanmar disinyalir ingin menjauhkan Aung San Suu Kyi dari sorotan publik.
swipe

Pejabat senior Partai Liga Nasional untuk Demokrasi (NLD) di bawah pimpinan Aung San Suu Kyi menyebut pemimpin de facto Myanmar itu dalam keadaan baik dan sehat. Keberadaan dan kondisi Suu Kyi memang belum dipublikasikan sejak ditangkap di Ibu Kota Naypyitaw oleh militer dalam perebutan kekuasaan, Senin (1/2).

"Tidak ada rencana untuk memindahkan Daw Aung San Suu Kyi. Telah diketahui bahwa mereka dalam keadaan sehat," tutur anggota komite informasi pusat NLD, Kyi Toe, dalam sebuah unggahan di Facebook.

Belum jelas bagaimana Kyi Toe memperoleh informasi tersebut. Dia juga menyatakan bahwa anggota parlemen NLD yang ditangkap selama kudeta diizinkan meninggalkan tempat mereka ditahan.

Seorang politikus dari NLD, yang tidak mau disebut namanya, mengatakan bahwa Aung San Suu Kyi menjalani tahanan rumah di kediaman resminya di Naypyitaw.

"Kami diberitahu untuk tidak khawatir. Namun, kami khawatir. Akan sangat lega jika kami bisa melihat fotonya," katanya kepada kantor berita AFP.

Analis yang berbasis di Yangon, Khin Zaw Win, menilai bahwa tampaknya Suu Kyi dalam kondisi yang aman untuk saat ini.

"Semua laporan menunjukkan dia tidak dalam bahaya," ujarnya.

Sementara itu, analis dari Lowy Institute, Herve Lemahieu, menyatakan kemungkinan besar militer Myanmar telah membuat keputusan strategis untuk menyembunyikannya.

"Saya pikir mereka ingin menjauhkannya dari sorotan publik. Dia ditahan di Naypyitaw, jauh dari semua pusat populasi utama tempat pengunjuk rasa dapat berunjuk rasa. Menurut saya, langkah ini adalah pilihan yang disengaja," kata Lemahieu.

Dia menambahkan, kesehatan dan kondisi Suu Kyi tetap menjadi kepentingan pihak militer.

"Pejabat senior di militer menyadari jika dia jatuh sakit atau meninggal dalam tahanan, maka orang-orang akan mencurigai adanya permainan curang dan mungkin akan memicu reaksi yang sangat keras," ungkapnya.

img
Valerie Dante
Reporter
img
Fathor Rasi
Editor

Untuk informasi menarik lainnya,
follow akun media sosial Alinea.id

Bagikan :
×
cari
bagikan