Pertemuan forum G20 di Bali menjadi daya tarik bagi para media di dunia. Semua negara anggota forum ini berkumpul untuk membicarakan permasalahan ekonomi dunia saat ini. Untuk tema dari edisi kali ini adalah “recover together, recover stronger”, beberapa pemimpin negara sudah sampai di Bali untuk membahas pertemuan.
Dilansir dari Reuters, beberapa pemimpin yang sudah hadir di antaranya Presiden Amerika Serikat Joe Biden dan Presiden China Xi Jinping.
Sementara Perdana Menteri Inggris Rishi Sunak, Perdana Menteri India Nahrendra dan Perdana Menteri Kanada Justin Trudeua Modi sedang menuju perjalanan ke Bali. Lalu, Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida juga sedang dalam perjalan setelah menghadiri pertemuan ASEAN di Kamboja.
Sementara yang lain seperti Perdana Menteri Australia Anthony Albanese, Presiden Korea Selatan Yoon Suk-Yeol, Kanselir Jerman Olaf Scholz, Presiden Perancis Emmanuel Macron, Putra Mahkota Arab Saudi Pangeran Mohammed Bin Salman, Presiden Afrika Selatan Cyril Ramaphosa, Perdana Menteri Italia Giorgia Meloni dan Presiden Turki Recep Tayyep Erdogan masih dalam perjalanan menuju Bali dan dijadwalkan mendarat pada 14-15 November ini.
Lalu untuk dua negara yang sedang berperang, Ukraina dan Rusia, masing-masing akan menghadiri acara ini, namun khusus untuk presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy hanya bisa menghadiri via virtual dan Rusia diwakilkan oleh Menteri Luar Negeri Sergei Lavrov.
Banyaknya pemimpin tersebut menjadi persiapan ekstra bagi Indonesia untuk menyukseskan pertemuan ini. Pertemuan ini menjadi atensi cukup dunia saat ini, mengingat saat ini kondisi dunia sedang dihadapkan permasalahan ekonomi, perang dan iklim menjadi bahasan dalam pertemuan edisi 17 kali ini.
Sorotan utama tentu saja antara John Biden dan Xi Jinping yang saat ini sedang cukup panas akibat konflik yang ada di Taiwan. Pertemuan ini juga menjadikan pertemuan langsung mereka yang sebelumnya sejak 2021, dua pemimpin ini sudah berbicara melalui telepon dan video call. Selain dua pemimpin tersebut yang mempunyai kepentingan sendiri, tentunya para delegasi negara anggota mempunyai kepentingan juga.
Seperti Rusia yang diwakilkan oleh Sergei Lavrov membahas militerisasi di Asia tenggara, kemudia Rishi Sunak yang akan mengadakan pertemuan bilateral dengan John Biden, lalu bagaimana Blok G20 yang membahas negara dari Brazil hingga Jerman dan India telah menyumbang lebih dari 80% produk domestik bruto (PDB)? Tidak ketinggal juga Perdana Menteri Australia Anthony Albanese membahas forum bisnis paralel B20 dengan Presiden Indonesia Joko Widodo.
Sangat ramainya pemimpin dunia yang hadir menjadkan acara ini sangat meriah pelaksanaannya. Sekitar 10.000 pihak keamanan dari Polri hingga TNI ikut berpartisipasi dalam acara ini. Selain para pemimpin dunia yang hadir, ada pebisnis Elon Musk yang juga menghadiri acara ini. Namun Elon sendiri hadir dalam sesi virtual saja dalam kesempatan ini.
