PM Slovakia Robert Fico ditembak saat menemui pendukungnya

Perdana Menteri Slovakia Robert Fico ditembak hari Rabu (15/5). Insiden itu terjadi di kota Handlova, sekitar 90 mil timur laut ibu kota, menurut stasiun televisi berita TA3. 

Jaringan mitra CBS News, BBC News melaporkan bahwa juru bicara Kementerian Dalam Negeri Slovakia menyebut peristiwa serangan ini sebagai upaya pembunuhan.

Menurut kantor berita Slovakia TASR  Wakil ketua parlemen Lubos Blaha juga membenarkan kejadian tersebut dalam sidang parlemen dan menunda sidang legislatif sampai pemberitahuan lebih lanjut.

Peristiwa penembakan itu terjadi di depan Gedung Kebudayaan setempat, tempat Fico datang menemui pendukungnya. Polisi menutup tempat kejadian, dan foto-foto dari tempat kejadian menunjukkan setidaknya satu orang ditahan atas peristiwa itu.

Para saksi melaporkan mendengar empat tembakan.  BBC, dan media lokal mengatakan Fico terkena peluru di bagian perut, namun tingkat lukanya masih belum jelas.

Seorang reporter surat kabar harian Dennik N mendengar suara tembakan dan kemudian melihat tim penyelamat membawa perdana menteri ke dalam mobil.

Fico telah menduduki jabatan tertinggi di negaranya selama total sekitar 10 tahun – lebih lama dari pendahulunya, menurut BBC – selama tiga periode. 

Fico, perdana menteri ketiga kalinya, dan partai sayap kirinya Smer, atau Direction, memenangkan pemilihan parlemen Slovakia pada 30 September, melakukan kebangkitan politik setelah berkampanye dengan pesan pro-Rusia dan anti-Amerika.

Kritikus khawatir Slovakia di bawah pemerintahan Fico akan meninggalkan negaranya yang pro-Barat dan mengikuti arahan Hongaria di bawah Perdana Menteri Viktor Orbán yang populis dan otokratis.

Ribuan orang berulang kali melakukan unjuk rasa di ibu kota dan di seluruh Slovakia untuk memprotes kebijakan Fico.

Presiden Slovakia Zuzana Caputova mengutuk serangan yang "brutal dan kejam" terhadap perdana menteri.

“Saya terkejut,” kata Caputova. Saya berharap Robert Fico mendapat banyak kekuatan di momen kritis ini dan pemulihan yang cepat dari serangan ini.(cbsnews,reuters)