close icon
Scroll ke atas untuk melanjutkan
Presiden Jovenel Moïse. Foto leadership.ng
icon caption
Presiden Jovenel Moïse. Foto leadership.ng
Dunia
Kamis, 08 Juli 2021 10:28

Polisi tangkap terduga pelaku pembunuh Presiden Haiti Jovenel Moise

Pembunuhan itu sendiri, akan membawa lebih banyak kekacauan ke negara Haiti yang tidak stabil yang banyak dilanda kekerasan mafia.
swipe

Sekretaris Komunikasi Haiti Frantz Exantus mengatakan, polisi telah menangkap terduga sebagai pembunuh Presiden Jovenel Moïse.

Frantz Exantus tidak memberikan rincian lebih lanjut tentang serangan yang membunuh Moïse dan melukai istrinya pada Rabu (7/7), serta tidak mengatakan ada berapa banyak tersangka yang telah ditangkap.

Pembunuhan itu sendiri, akan membawa lebih banyak kekacauan ke negara Haiti yang tidak stabil yang banyak dilanda kekerasan mafia, inflasi yang melonjak, serta protes oleh pendukung oposisi yang menuduh Moïse meningkatkan otoritarianisme.

Perdana Menteri Sementara Haiti Claude Joseph mengatakan, polisi dan militer sudah mengendalikan situasi keamanan sat ini.

Negara termiskin di Amerika itu memiliki sejarah kediktatoran dan pergolakan politik. Dalam sebuah wawancara dengan The Associated Press, Joseph menyerukan penyelidikan internasional atas pembunuhan itu.

Orang-orang bersenjata membunuh Presiden Haiti Jovenel Moïse dan melukai istrinya di rumah mereka pada Rabu (7/7) pagi, menimbulkan lebih banyak kekacauan di negara tersebut yang mana sebelumnya negara tersebut sedang menghadapi lonjakan yang besar dalam infeksi coronavirus.

Claude Joseph membenarkan pembunuhan itu dan mengatakan polisi dan militer mengendalikan keamanan di Haiti. Di mana sejarah kediktatoran dan pergolakan politik telah lama menghalangi konsolidasi pemerintahan demokratis.

Sementara itu, jalan-jalan ibu kota Haiti Port-au-Prince, terlihat sepi pada Rabu pagi. Pihak berwenang menutup bandara internasional dan menyatakan keadaan pengepungan. Moïse sendiri telah memerintah dengan dekrit selama lebih dari setahun setelah negara itu gagal mengadakan pemilihan dan oposisi menuntut dia mundur dalam beberapa bulan terakhir.

img
Eqqi Syahputra
Reporter
img
Hermansah
Editor

Untuk informasi menarik lainnya,
follow akun media sosial Alinea.id

Bagikan :
×
cari
bagikan