Pada Selasa (21/5) dini hari, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Republik Indonesia mengumumkan rekapitulasi nasional pemilihan presiden. Hasilnya, Joko Widodo-Ma'ruf Amin dinyatakan menang atas pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
Menurut KPU, jumlah suara sah nasional tercatat 154.257.601. Dari total tersebut, pasangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin mendapat 85.607.362 atau 55.50%, sementara Prabowo Subianto-Sandiaga Uno meraih 68.650.239 suara atau 44,50%.
Ketua KPU Arief Budiman menegaskan bahwa yang ditetapkan pada Selasa dini hari adalah hasil rekapitulasi penghitungan suara.
Menyusul langkah Prabowo Subianto-Sandiaga Uno yang menolak hasil Pilpres 2019 dan akan mengajukan gugatan ke Mahkamah Konstitusi (MK) maka penetapan presiden dan wakil presiden terpilih akan dilakukan setelah putusan MK diumumkan.
Terlepas dari hal tersebut, sejumlah pemimpin dunia telah mengucap selamat kepada Joko Widodo-Ma'ruf Amin.
Presiden Amerika Serikat Donald Trump dalam suratnya menyampaikan selamat kepada pasangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin. Selain itu, dia menyatakan bahwa Indonesia telah melalui proses transformasi demokrasi yang luar biasa dan patut dijadikan contoh bagi bangsa-bangsa lainnya.
Trump juga menegaskan kembali komitmennya untuk terus memperkuat hubungan bilateral AS-Indonesia.
"Saya ucapkan selamat kepada Anda dan rakyat Indonesia atas pelaksanaan pemilu yang berlangsung bebas, adil dan damai serta untuk pertama kalinya pelaksanaan pemilihan legislatif dan presiden dilaksanakan pada saat bersamaan," ujar Trump seperti dilansir Kedutaan Besar Republik Indonesia di Washington DC yang mengutip isi surat Trump.
Trump menambahkan bahwa perkembangan demokrasi di Indonesia dalam kurun 20 tahun terakhir ini sangat luar biasa. "Saya mengetahui bahwa tingkat partisipasi pemilih tahun ini mencapai 80% merupakan yang paling tinggi. Indonesia patut menjadi contoh bagi bangsa-bangsa lainnya di dunia," kata Trump.
Dalam surat tertanggal 21 Mei 2019, Trump menyampaikan pula apresiasi atas Kemitraan Strategis yang telah terjalin antara AS-Indonesia, yang merupakan negara demokrasi terdepan di dunia.
"AS dan Indonesia memiliki kesamaan pandangan terhadap isu kawasan dan pentingnya penegakan hukum serta perlindungan kebebasan hak-hak fundamental," sebut Trump di surat tersebut.
Pada akhir suratnya, Trump menegaskan kembali komitmen untuk memperkuat kerja sama AS-Indonesia. "Saya berkomitmen meningkatkan hubungan kerja sama kita untuk meraih potensi yang sangat besar dalam hubungan dua negara demokrasi."
Pemimpin Singapura, yakni Presiden Halimah Yacob dan Perdana Menteri Lee Hsien Loong, mengirim ucapan selamat kepada Joko Widodo-Ma'ruf Amin pada Selasa. Demikian seperti dilansir Channel News Asia.
"Mandat kuat yang Anda terima mencerminkan kepercayaan yang ditunjukkan rakyat Indonesia dalam kepemimpinan Anda yang berkelanjutan, dan visi Anda untuk memajukan kehidupan seluruh rakyat Indonesia," sebut PM Lee dalam suratnya.
PM Lee menuturkan bahwa hubungan Singapura-Indonesia meningkat secara signifikan selama masa jabatan pertama Joko Widodo.
"Kami bekerja sama secara erat di banyak bidang, termasuk perdagangan dan investasi, ekonomi digital, peningkatan keterampilan, pariwisata, serta pertahanan dan keamanan. Hubungan kami dalam kondisi yang sangat baik. Saya berharap dapat bekerja sama dengan Anda untuk membangun apa yang telah tercapai dan untuk mengeksplorasi peluang-peluang baru bagi kerja sama, demi kepentingan rakyat kita," ungkap PM Lee.
Dia juga menyampaikan harapannya untuk dapat bertatap muka dengan Joko Widodo di KTT ASEAN bulan depan di Bangkok, Thailand.
Presiden Halimah menyatakan bahwa kemenangan Joko Widodo adalah bukti kepercayaan rakyat Indonesia atas kepemimpinannya.
"Saya yakin Anda akan membangun fondasi kuat untuk menciptakan masa depan yang lebih baik bagi seluruh rakyat Indonesia," ujar Presiden Halimah. "Singapura dan Indonesia memiliki hubungan yang sangat baik, dibangun atas dasar saling menghormati dan kerja sama ... Saya yakin bahwa hubungan kedua negara akan terus menguat di tahun-tahun mendatang."
Dari Australia, PM Scott Morrison yang juga baru memenangkan pemilu, menyampaikan selamat kepada Joko Widodo-Ma'ruf Amin via Twitter.
"Selamat @jokowi atas terpilihnya kembali Anda sebagai Presiden Indonesia. Indonesia adalah salah satu hubungan strategis paling penting bagi Australia. Kami berharap dapat memperdalam ikatan antara Australia dan Indonesia di semua kepentingan bersama kita," twit Morrison.
PM Malaysia Mahathir Mohamad selain mengucapkan selamat kepada Joko Widodo-Ma'ruf Amin juga mengungkapkan harapannya agar kerja sama kedua negara semakin erat di masa depan.
Dari India, PM Narendra Modi menyampaikan selamat atas terpilihnya kembali Joko Widodo.
"Sebagai dua negara demokrasi besar, kami bangga atas keberhasilan perayaan demokrasi. Kami berharap Anda dan rakyat Indonesia sukses di bawah kepemimpinan Anda yang dinamis," twit PM Modi.
PM Jepang Shinzo Abe termasuk pemimpin dunia yang telah mengucapkan selamat kepada Joko Widodo-Ma'ruf Amin. PM Abe juga menyampaikan harapan beliau untuk bekerja sama dengan Presiden Joko Widodo guna memperkokoh hubungan antara kedua negara.
Presiden China Xi Jinping pun sudah mengirim pesan berisi ucapan selamat atas terpilihnya kembali Joko Widodo sebagai Presiden RI.
"Atas kemenangan Jokowi, Presiden Xi Jinping telah mengirimkan ucapan selamat kepada beliau," demikian dilansir Antara mengutip pernyataan juru bicara Kementerian Luar Negeri China pada Selasa malam.
China menilai bahwa di bawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo, Indonesia akan mencapai prestasi yang lebih besar dalam mempertahankan stabilitas nasional.
Jubir Kemlu China itu menegaskan, pihaknya menganggap penting kemitraan dengan Indonesia yang sudah terjalin sampai saat ini.
Melalui Twitter, Duta Inggris untuk Indonesia Moazzam Malik turut pula mengucap selamat atas terpilihnya kembali Joko Widodo.
