Seorang pria California, Bulmaro Cabezas, 37, dijatuhi hukuman 21 tahun penjara karena menembak mati rekan kerjanya Flores Castaneda, 40 tahun. Masalahnya memang parah sehingga membuat ia gelap mata. Cabezas marah karena foto bugil istrinya dimiliki Castaneda. Ia pun menembaknya.
Ini terungkap setelah istri Cabezas mengaku kepada polisi bahwa dia telah mengirimkan foto telanjang tersebut ke Castaneda. Namun, ia membantah melakukan hubungan seksual dengan Castaneda. Castaneda bekerja dengan suaminya di The Wonderful Company. Keduanya bekerja di bagian irigasi.
Peristiwa 2021
Pada 27 Juni 2021, seorang supervisor di perusahaan menemukan jenazah Castaneda di sebuah kebun. Dada dan wajahnya berlumuran darah. Diketahui dia tertembak.
Ketika para detektif memberikan memeriksa telepon Cabezas, mereka menemukan bahwa koordinat GPS menunjukkan bahwa dia melakukan perjalanan dari area kerjanya ke TKP pada hari pembunuhan.
Cabezas tidak memberikan penjelasan mengapa ponselnya, yang ada padanya sepanjang hari, ada di lokasi penembakan. Cabezas juga menelepon Castaneda hari itu, meskipun dia mengatakan kepada polisi bahwa dia hampir tidak mengenal pria tersebut dan bahwa dia hanya bertemu dengannya sekali selama bertugas.
Bulmaro Cabezas tidak menyangkal pembunuhan terhadap Valentin Flores Castaneda, yang ditemukan tewas di sebuah kebun dekat Lost Hills pada tahun 2021 tersebut. Dia dijatuhi hukuman 21 tahun penjara pada hari Kamis (6/6/2024).