Raja Salman disuntik vaksin Covid-19

Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz Al Saud telah disuntik vaksin Covid-19 pada Kamis (7/1) lalu. Media pemerintah Arab Saudi, Senin (11/1), menyebut Raja Salman menerima suntikan dosis pertama tiga minggu setelah negara itu memulai program inokulasi tiga tahap.

Beredar pula gambar dan video yang menunjukkan Raja Salman saat menerima suntikan vaksin.

"Raja Salman, yang berusia 85 tahun, menerima dosis pertama vaksin Covid-19 di Kota Neom," tulis Saudi Press Agency (SPA).

Arab Saudi memang telah meluncurkan kampanye vaksinasi Covid-19 pada 17 Desember 2020, setelah menerima pengiriman pertama vaksin dari Pfizer dan BioNTech.

Kementerian Kesehatan Arab Saudi mengatakan program itu akan diluncurkan dalam tiga tahap. Pemerintah Saudi memprioritaskan mereka yang berusia di atas 65 tahun dan mereka yang menderita penyakit kronis atau berisiko terinfeksi.

Kemudian, warga di atas 50 tahun akan menjadi kelompok masyarakat yang divaksinasi berikutnya, diberikan gratis bagi seluruh warga dan penduduk.

Arab Saudi sejauh ini mencatat lebih dari 363.000 kasus infeksi Covid-19, termasuk lebih dari 6.000 kematian, angka tertinggi di antara negara-negara Arab.

Namun, Arab Saudi juga melaporkan tingkat pemulihan yang tinggi. Negara itu memiliki populasi lebih dari 34 juta, menurut angka resmi.

Selain Raja Salman, presiden terpilih Amerika Serikat, Joe Biden, dan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu juga merupakan pemimpin dunia yang telah mendapat dosis pertama suntikan vaksin Covid-19. (The Straits Times)