Seorang pria menyerang sejumlah orang di negara bagian Saxony-Anhalt, Jerman timur, termasuk di sebuah pesta pribadi untuk menandai pembukaan turnamen sepak bola Euro 2024. Setelah itu dia ditembak mati oleh polisi.
Polisi Jerman mengatakan pada hari Sabtu (15/6) bahwa penyerang awalnya menikam seorang pemuda di Wolmirstedt, kota berpenduduk 12.000 jiwa di utara Magdeburg. Korban kemudian meninggal karena luka-lukanya.
Polisi Jerman mengatakan penyerang adalah warga negara Afghanistan berusia 27 tahun dan korban pertamanya juga berasal dari Afghanistan.
Penyerang kemudian bergegas melewati pemukiman terdekat, dilaporkan mengancam orang-orang dengan "benda seperti pisau".
Dia memasuki properti tempat pesta berlangsung untuk menonton pertandingan Jerman vs Skotlandia dan diduga menikam peserta secara acak. Tiga orang terluka.
Serangan itu terjadi beberapa menit setelah kick-off pertandingan Grup A, kata polisi. “Saat ini tidak ada indikasi tindakan bermotif agama,” kata polisi disitat Deutsche Welle.
Korban luka dikatakan dalam kondisi serius. Dua yang terluka, seorang pria berusia 50 tahun dan seorang pria berusia 75 tahun, terluka parah, kata polisi. Seorang pria berusia 56 tahun mengalami luka ringan.
Polisi mengatakan pria itu mendekati petugas ketika mereka tiba di lokasi kejadian dan "menggunakan senjata api".
Pelaku "meninggal di rumah sakit" karena luka tembak, tambah polisi.
Dikutip Associated Press, polisi mengatakan motif serangan itu tidak jelas. Kementerian Dalam Negeri negara bagian Saxony-Anhalt, termasuk Wolmirstedt, mengatakan polisi telah meningkatkan kehadiran mereka di seluruh negara bagian. Turnamen sepak bola Euro 2024 berlangsung di Jerman hingga 14 Juli mendatang.