Ditemukan kesalahan ketik pada uang kertas Australia nominal 50 dolar yang sudah beredar sejak akhir 2018.
Reserve Bank of Australia (RBA), yang memproduksi uang tersebut, salah mengeja satu kata pada uang kertas berwarna hijau dan kuning itu.
Uang kertas itu menampilkan gambar muka Edith Cowan, wanita pertama yang menjadi anggota Parlemen Australia.
Lembaran uang kertas tersebut memuat sejumlah fitur keamanan untuk menjaga keasliannya, salah satunya merupakan cetakan teks pidato berukuran mikroskopis milik Cowan. Teks tersebut adalah pidato pertama Cowan di parlemen pada 1921.
Dalam teks tersebut terdapat kalimat "Merupakan tanggung jawab besar untuk menjadi satu-satunya perempuan di sini, dan saya ingin menekankan perlunya ada perempuan lain di sini".
Namun, dalam kata "tanggung jawab" yang seharusnya tertulis "responsibility", ternyata ditulis "responsibilty". Ada satu huruf "i" yang hilang.
Pada Kamis (9/5), seorang juru bicara RBA mengatakan bank menyadari kesalahan itu dan ejaan akan diperbaiki pada cetakan berikutnya. Untuk saat ini, sekitar 46 juta lembar uang kertas itu sudah beredar di seluruh negeri.
Butuh lebih dari tujuh bulan bagi seseorang dengan kaca pembesar untuk menemukan kesalahan ketik itu.
RBA menyatakan bahwa uang kertas 50 dolar Australia adalah uang yang paling banyak beredar di Negeri Kanguru dan yang paling umum tersedia di mesin ATM.
Selain uang kertas tersebut, uang kertas nominal 5 dolar dan 10 dolar Australia yang diperbarui juga telah dirilis. Sementara, uang kertas 20 dolar Australia dijadwalkan akan mulai beredar pada Oktober 2019. (BBC dan The Guardian)