United Airlines "merumahkan" puluhan pesawat Boeing 777 milik mereka yang saat ini dalam layanan yang ditenagai oleh mesin seri Pratt & Whitney PW4000. Kebijakan itu diambil setelah Federal Aviation Administration (FAA) menyerukan peningkatan inspeksi.
Maskapai penerbangan tersebut, Minggu (21/2), mengumumkan bahwa mereka segera mengandangkan pesawat sebagai upaya penuh kewaspadaan. Sebanyak 24 pesawat itu merupakan bagian dari total 52 armada Boeing 777 milik United Airlines.
Pihak United Airlines menyampaikan, tindakan itu bersifat sukarela dan sementara. Keputusan itu muncul setelah FAA mengeluarkan perintah darurat yang mengatakan akan meningkatkan inspeksi pesawat Boeing 777 yang dilengkapi dengan mesin Pratt & Whitney PW4000 tertentu.
"Kami meninjau semua data keselamatan yang tersedia setelah insiden kemarin," kata Administrator FAA Steve Dickson.
Dia mengacu pada pesawat Boeing 777-200 United Airlines yang terpaksa kembali ke Bandara Internasional Denver pada Sabtu (20/1), setelah mengalami kerusakan mesin tak lama setelah lepas landas dan menyebabkan puing-puing berjatuhan di sekitar Denver.
"Berdasarkan informasi awal, kami menyimpulkan bahwa interval pemeriksaan harus ditingkatkan untuk bilah kipas berlubang yang unik pada model mesin ini, yang hanya digunakan pada pesawat Boeing 777," lanjut Dickson.
The National Transportation Safety Board (NTSB) pada Minggu menuturkan, pemeriksaan awal mesin Pratt & Whitney PW4077 dari United Airlines penerbangan 328 menunjukkan bahwa dua bilah kipas retak dan bilah yang tersisa mengalami kerusakan pada ujung dan tepi depan.
Hal tersebut, lanjut NTSB, merupakan temuan awal dan belum dapat dianggap sebagai faktor utama dari insiden penerbangan pada Sabtu.
Seorang sumber anonim menyatakan, para penyelidik yakin bilah kipas di mesin Boeing 777 yang mengalami kerusakan mesin pada Sabtu lepas dan merusak bilah lainnya.
Menurut data terbaru, satu-satunya maskapai penerbangan yang beroperasi dengan mesin yang terpengaruh berada di Amerika Serikat, Jepang, dan Korea Selatan. United Airlines adalah satu-satunya operator AS yang menggunakan jenis mesin itu di armada penerbangannya.
Di sisi lain, Kementerian Transportasi Jepang telah memerintahkan maskapai penerbangan domestik negara itu untuk menangguhkan operasi pesawat Boeing 777 yang dilengkapi dengan mesin Pratt & Whitney PW4000. (CNN)