close icon
Scroll ke atas untuk melanjutkan
Logo Dewan Kesenian Jakarta. Foto istimewa
icon caption
Logo Dewan Kesenian Jakarta. Foto istimewa
Sosial dan Gaya Hidup
Sabtu, 29 Januari 2022 10:42

DKJ umumkan pemenang Sayembara Novel 2021

Rangkaian Sayembara Novel DKJ 2021 dimulai sejak Maret 2021, dan penjurian di akhir 2021 serta awal 2022.
swipe

Dewan Kesenian Jakarta (DKJ) mengumumkan pemenang Sayembara Novel DKJ Jumat (28/1) malam. Pengumuman disiarkan secara daring di kanal Youtube Dewan Kesenian Jakarta.

Pemenang pertama sayembara novel DKJ adalah novel Kereta Semar Lembu (Zaky Yamani), pemenang kedua naskah dengan judul Berat (Amalia Yunus), dan pemenang ketiga adalah Lantak La [Dramaturgi Anonim-anonim] (Beri Hanna [Syawal Pebrian]).

Di samping itu, dewan juri juga sepakat untuk menyebut beberapa judul naskah yang menarik perhatian kendati tidak didapuk sebagai pemenang. Pertama adalah Mustika Zakar Celeng (Adia Puja Pradana), Lauk Daun (Hartari), Gagarusuk dan Dunia Roh Seni (Bernardin Andara). Ada pula naskah berjudul Nona Jepun (Sinta Yudisia), Racun Puan (Ni Nyoman Ayu Suciartini), Rapai dan Jazz (Mellyan).

"Wibawa Sayembara Novel Dewan Kesenian Jakarta, banyaknya jumlah peserta, seleksi ketat dan cermat dewan juri, semua itu menjadikan sayembara ini sebagai mekanisme sehat dalam merawat kesinambungan napas sastra Indonesia agar sesuai dengan semangat zamannya, baik dari segi kuantitas maupun kualitas," kata Ketua Umum DKJ Danton Sihombing.

Rangkaian Sayembara Novel DKJ 2021 dimulai sejak Maret 2021, dan penjurian di akhir 2021 serta awal 2022. Penyelenggaraan Sayembara Novel DKJ tahun ini berhasil menerima 327 naskah dari total 448 pendaftar dalam tautan daring.

Komite Sastra DKJ sebagai pengampu program ini memilih tiga juri yakni Bagus Takwin, Manneke Budiman, dan Ziggy Zesyazeovienazabriskie. Ketiga juri ini menilai dan memilih tiga pemenang dan enam naskah yang menarik minat juri dan layak diterbitkan.

"Dengan sistem penjurian tertutup, tanpa tahu naskah siapa yang sedang mereka nilai, juri berfokus pada kualitas, tanpa dibiasi nama penulis. Itu sebabnya Komite Sastra paham benar ketika para juri meminta waktu untuk membaca lebih teliti," kata Ketua Komite Sastra DKJ Hasan Aspahani.

Para pemenang masing-masing mendapatkan hadiah dengan nominal Rp30 juta (pemenang pertama), Rp20 juta (pemenang kedua), dan Rp15 juta (pemenang ketiga). Enam naskah yang menarik minat juri mendapatkan hadiah sebesar Rp2 juta. Sayembara Novel DKJ mendapat dukungan penuh dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

img
Nadia Lutfiana Mawarni
Reporter
img
Hermansah
Editor

Untuk informasi menarik lainnya,
follow akun media sosial Alinea.id

Bagikan :
×
cari
bagikan