'Jakarta sepi', tren swafoto masa kini

Lengangnya jalanan Ibu Kota selama libur Lebaran dimanfaatkan sejumlah orang untuk mengabadikan foto mereka. Hanya di momentum inilah, jalan di Jakarta yang biasanya padat dengan deretan kendaraan, jadi sepi.

Foto-foto sejumlah orang dengan latar kondisi Jakarta yang senyap ini akhirnya beredar di media sosial. Selain setting yang tak biasa, umumnya anak-anak muda pelaku foto ini berpose dengan gaya yang unik. Tidak hanya berfoto di tengah jalan, mereka juga menggunakan peralatan tertentu sebagai properti foto.

Salah satu pelaku foto dengan konsep 'Jakarta sepi' Frederik, mengaku mendapat ide ini karena terinspirasi dari orang terdahulu yang melakukan hal serupa.

“Satu hari idenya, spontan. Satu minggu lalu aku lihat orang yang lain ada ide mirip,” katanya saat dihubungi Alinea, Minggu (17/6).

Hal senada diutarakan Sylvanny Martin, yang mengaku konsepnya muncul karena saat Lebaran, umumnya para pembantu rumah tangga pulang ke kampung. Dalam konsep foto bersama kelima temannya, Sylvanny berpose ala pembantu rumah tangga, yang melakoni pekerjaan domestik.

“Dari libur Lebarannya aja sendiri sih. Contohnya, asisten RT (rumah tangga) mudik jadi kita beres-beres rumah sendiri. Sama liat Jakarta sendiri, sepi banget, jadi kita ekspresikan aja ke jalanan semua,” ujarnya kepada Alinea.

Ia menjelaskan, baru pertama ini melakoni pose-pose dengan konsep 'Jakarta sepi'. Namun bagi rekannya yang lain, ini sudah jadi kali kedua mereka menjalankannya. Menurutnya, karena keseruan foto tahun lalulah yang membuat ia tertarik swafoto atau berfoto dengan konsep yang berbeda.

Sejak viral foto-foto seperti itu, tak sedikit pula anak muda yang mencontohnya. Dari pemantauan Alinea pada Minggu pagi, sejumlah anak muda tampak berpose di tengah lengangnya jalanan, sepanjang Bundaran HI sampai Bundaran Patung Kuda.