close icon
Scroll ke atas untuk melanjutkan
icon caption
Sosial dan Gaya Hidup
Senin, 20 November 2017 17:20

Kenali 7 tanda stres, apa saja?

Kelebihan berat badan menjadi salah satu pertanda meningkatnya tingkat stres, karena nafsu makan cenderung meningkat ketika stres.
swipe

Stres, menjadi salah satu alasan di balik semua masalah kesehatan kamu. Stres mengakibatkan kamu tidak aktif, menyebabkan tekanan mental dan meningkatkan detak jantung.

Terlalu banyak stres juga dapat meningkatkan tekanan darah. Jadi, sangat penting untuk mengetahui apakah kamu mengalami gejala stres. Dilansir dari Boldsky, berikut tujuh tanda stres.

1. Kegemukan

Apakah berat badanmu mengalami kenaikan beberapa kilo? Maka waspadalah, karena bisa merupakan pertanda meningkatnya tingkat stres. Kelebihan berat badan adalah salah satu tanda yang menunjukkan bahwa kamu menjalani kehidupan yang penuh tekanan. Hal ini terjadi karena ketika seseorang stres, nafsu makan akan meningkat, terutama makanan cepat saji dibandingkan rata-rata orang. Mereka merasa bahwa makan bisa menjadi pelarian dari tekanan atau kecemasan. Namun, bagi sebagian orang, penurunan berat badan juga bisa menjadi pertanda karena dalam situasi stres, beberapa orang sering lupa makanannya.

2. Tekanan Darah Sangat Tinggi

Hipertensi atau tekanan darah tinggi secara langsung terkait dengan stres. Jika ada kenaikan konstan pada tingkat tekanan darah, maka hati-hati karena bisa menjadi pertanda stres. Stres menginduksi otak untuk melepaskan hormon stres, yang selanjutnya meningkatkan tingkat sirkulasi darah dalam tubuh daripada rata-rata individu.


3. Persendian sakit 

Rasa sakit Anda bisa meledak saat tubuh menghadapi stres berlebih. Seringkali orang, yang merupakan pasien nyeri sendi atau otot yang berkepanjangan, mengeluhkan peningkatan tingkat rasa sakit saat stres. Orang yang menderita arthritis akan mengalami rasa sakit yang hebat. 

4. Sakit perut

Stres juga berdampak pada sistem pencernaan. Sebab semua fungsi tubuh kita terkait langsung dengan otak. Selama stres berlebih, otak mengeluarkan hormon stres yang bisa menyebabkan sindroma irregular bowel syndrome (IBS), gangguan pencernaan, kram dan sakit perut atau diare. Bagi sebagian orang, mual juga disertai dengan hal ini.

5. Selalu merasa lelah


Apakah kamu merasa lelah sepanjang hari? Bisa jadi karena stres. Ini karena dua alasan, pertama, tekanan kerja yang sangat besar di rumah dan kantor. Kedua, karena tidak dapat tidur malam akibat stres. Jadi jika kamu begadang sepanjang malam dan sepanjang hari, kamu akan merasa tidak aktif dan canggung. Dalam kasus seperti itu, sekarang saatnya untuk menjalani beberapa solusi penanganan stres.

6. Sakit kepala berdenyut

Sakit kepala parah dan serangan migrain berulang adalah tanda stres yang paling penting. Bila pikiran kamu dibanjiri pikiran beberapa masalah pribadi atau profesional, maka otak mulai mengeluarkan hormon stres dan bisa menyebabkan sakit kepala, disertai rasa sakit di leher dan bahu. Jadi, usahakan jangan sampai mengabaikan sakit kepala jika terjadi secara teratur.

7. Munculnya jerawat 

Gejala stres yang menonjol adalah munculnya jerawat. Hal ini karena sel-sel yang bertanggung jawab dalam menghasilkan campuran sebum dengan bakteri kulit mati bisa memunculkan jerawat, yang juga memiliki reseptor untuk menerima hormon stres. Hal ini dapat memperparah terjadinya jerawat pada kulit kamu.

nah, setelah mengetahui beberapa gejala stres, sebaiknya berhenti mengabaikan tanda-tanda tersebut dan lakukan beberapa program pengelolaan stres yang dapat membantu menjalani hidup sehat dan bahagia.

img
Satriani Ari Wulan
Reporter
img
Satriani Ari Wulan
Editor

Untuk informasi menarik lainnya,
follow akun media sosial Alinea.id

Bagikan :
×
cari
bagikan