close icon
Scroll ke atas untuk melanjutkan
Covel Film La La Land/Istimewa
icon caption
Covel Film La La Land/Istimewa
Sosial dan Gaya Hidup
Rabu, 29 September 2021 15:38

La La Land, cita-cita atau cinta?

La La Land mengeksplorasi pentingnya komitmen antara mimpi dan cinta.
swipe

La La Land merupakan film drama musikal dari sutradara Damien Chazelle. Film ini berkisah tentang Mia Dolan (Emma Stone) dan Sebastian Wilder (Ryan Gosling) yang sama-sama berjuang untuk menggapai mimpinya di Los Angeles.

Mia Dolan merupakan seorang barista yang tengah berusaha untuk lolos casting karena bermimpi untuk menjadi seorang aktris terkenal. Mia mengikuti banyak sekali audisi untuk menunjukkan kebolehannya dalam berakting.

Di sisi lain, Sebastian Wilder berperan sebagai pemain piano dan pecinta musik Jazz. Dia bermimpi untuk dapat menghibur penggemar aliran musik tersebut dalam sebuah kelab miliknya. Sayangnya, dia mengalami banyak sekali penolakan dan pergumulan dengan dirinya sendiri tentang mimpinya itu.

Kedua insan ini dikisahkan sebagai dua orang yang sedang jatuh cinta dengan tetap berusaha mengejar mimpi besar mereka. Keduanya menjalin kedekatan sambil terus memberikan dukungan satu sama lain. Tentu saja, kesetiaan mereka diuji terhadap mimpi dan cintanya.

Seiring berjalannya waktu, hubungan Mia dan Sebastian kian merenggang karena bergesernya prioritas dan rutinitas mereka. Terlalu banyak konflik yang bermunculan karena komitmen keduanya yang dipertanyakan karena terlalu sibuk untuk mendukung mimpi satu sama lain.

Lewat Mia dan Sebastian, La La Land mengeksplorasi pentingnya komitmen antara mimpi dan cinta. Tak hanya sebagai kekasih, tetapi juga terhadap hal yang benar-benar patut dicintai dan dijadikan prioritas.

Memiliki desain film yang teliti, La La Land bukan hanya jadi film yang dapat ditonton berulang-ulang, film ini juga memberikan efek nostalgia yang menjadi jiwa dari filmnya. Selain itu, Chazelle mengeksekusi akhir cerita yang tidak populer dan membangun detail dan komposisi pro-kontra yang seimbang.

Film ini disajikan dengan adegan-adegan yang menghibur dan menyenangkan karena kaya akan musiknya, salah satunya melalui lagu City of Stars yang jadi lagu andalan. La La Land menampakkan realitas kehidupan yang dekat dengan penontonnya, dilema dalam memilih prioritas cinta ataupun mimpi besarnya.

Selain itu, La La Land juga menggambarkan konsekuensi dari pilihan-pilihan yang sempat diambil di masa lalu. Sebastian dan Mia perlu berkorban demi meraih mimpi mereka. Secara keseluruhan, La La Land merupakan film yang fantastis.

Tak heran, film ini mampu meraih 14 nominasi Oscar 2017 dan memenangi enam kategori diantaranya. Selain itu, film ini memenangi penghargaan lain pada ajang Golden Globe Awards, Producers Guild Awards, BAFTA, hingga DGA.

img
Silvia Ng
Reporter
img
Fathor Rasi
Editor

Untuk informasi menarik lainnya,
follow akun media sosial Alinea.id

Bagikan :
×
cari
bagikan