Semua elemen masyarakat sudah menyadari bahayanya Covid-19 dan dampak yang dirasakan akibat upaya penanggulangan penyebaran penyakit tersebut.
Berbagai aktivitas kemanusiaan pun dilakukan untuk membantu masyarakat yang terkena dampak. Mulai dari memberi bantuan tunai hingga logistik alat pelindung diri. Kalangan artis dan olahragawan juga melakukan hal serupa dengan caranya sendiri. Salah satunya dengan melelang sepatu kesayangan dan hasilnya diserahkan kepada masyarakat yang membutuhkan.
Judika Sihotang yang berpartisipasi dalam lelang amal yang diselenggarakan Armand Maulana dengan menyumbangkan sepatu kesayangannya.
Sepatu Newrock milik Judika ini memiliki sejarah yang panjang. Ia membelinya pada 2012 saat bergabung bersama Mahadewa pimpinan Ahmad Dhani.
"Ini sejarahnya waktu gue gabung sama Mahadewa. Ini sepatu paling sering gue bawa konser dan ini paling kuat, kolaborasi warnanya juga kesukaan gue merah sama hitam," kata Judika melalui live streaming Instagram Armand Maulana, Rabu (22/4).
Sepatu berukuran 42 itu juga bukan bikinan lokal, menurutnya Ahmad Dhani yang memesankannya dari Spanyol. Saat itu, Judika membelinya dengan harga berkisar antara Rp4,5 juta hingga Rp5 juta."Gue pesan sama Pakde (Ahmad Dhani) dari Spanyol. Pakde yang pesan, kami tinggal bayar," jelas pelantun "Yang Tersakiti" itu.
Selama kurang lebih 20 menit, terjadi tawar menawar harga di antara para pengikut live streaming. Setelah pukul 20.40 WIB, akhirnya sepatu tersebut terjual dengan harga Rp6 juta.
Terlibat dalam lelang amal merupakan pengalaman baru suami Duma Riris itu. Ia mengaku lebih suka berdonasi langsung daripada menyerahkan barang kesayangannya.
Sementara sepatu kesayangan Maia Estianty terjual dengan harga Rp5,4 juta. Sepatu bermerek Valentino Garavani ini merupakan pemberian dari Irwan Mussry, saat keduanya masih berpacaran.
Sepatu tersebut dibuka dengan harga Rp2 juta. Lelang itu sendiri hanya berlangsung selama 30 menit dan angka terakhir ditutup dengan Rp5,4 juta.
Harga asli sepatu yang dimiliki Maia ini berkisar antara Rp15 juta sampai Rp20 juta. Sneaker itu pun sudah tidak diproduksi lagi.
"Ya enggak apa-apa, ini kan disumbang buat kemanusiaan. Ini sepatu kesayangan aku banget," ujarnya.
Sejumlah olahragawan juga tidak mau kalah untuk melakukan hal serupa. Mantan bintang Persija Jakarta, Bambang Pamungkas, melelang salah satu sepatu bersejarahnya pada program “Lelang Satu Hati Lawan Corona”, menyusul delapan pemain yang sudah melakukan hal yang sama.
Sepatu yang dilelang pria yang akrab dipanggil Bepe berdasarkan data yang dilansir Persija Jakarta yang dipantau di Jakarta, Senin, adalah yang ia pakai pada pertandingan final Liga Indonesia 2001 melawan PSM Makassar.
Pada pertandingan yang akhirnya membawa tim yang berjuluk Macan Kemayoran itu juara kompetisi tertinggi di Tanah Air tersebut, Bepe mampu menyumbang dua gol dan pertandingan tersebut berakhir dengan skor 3-2.
Selain itu, Bepe juga memakai sepatu tersebut pada musim 2007. Saat itu ia yang tengah kesulitan mencetak gol dapat memecahkan kebuntuan saat melawan Sriwijaya FC.
“Sepatu ini terakhir saya gunakan pada 2007 saat menang melawan Sriwijaya FC 4-2 di Stadion Lebak Bulus. Sepatu ini spesial, karena saat saya buntu mencetak gol, saya gunakan sepatu ini dan setelah itu pasti berbuah gol,” Bepe yang saat ini menjadi manajer tim Persija Jakarta itu.
Lelang sepatu Bepe tersebut dibuka pada harga Rp2 juta. Kegiatan lelang diselenggarakan di Instagram Persija (@persijajkt) mulai Minggu (19/4) pukul 20.00 WIB hingga Senin pukul 19.00 WIB. Lelang ditutup dengan nilai Rp18,6 juta. (Ant)
