close icon
Scroll ke atas untuk melanjutkan
Ilustrasi stres karena bekerja. Foto Pixabay.
icon caption
Ilustrasi stres karena bekerja. Foto Pixabay.
Sosial dan Gaya Hidup
Senin, 18 April 2022 18:51

Mengalami kecemasan kerja? Begini cara mengidentifikasinya

Sebanyak 9 dari 10 pekerja mengaku stres kerja memengaruhi kesehatan mental mereka.
swipe

Apakah perasaan cemas sering meningkat secara tiba-tiba saat kamu sedang bekerja? Apakah kamu gampang merasa gugup hanya dengan memikirkan pekerjaan? Apakah kamu gampang terkena Monday blues atau kecemasan di hari Senin saat kembali bekerja? Jika kecemasan itu berputar di sekitar urusan pekerjaan, bisa jadi kamu mengalami kecemasan kerja.

Dilansir Healthline, menurut laporan Mind the Workplace 2021 dari Mental Health America, hampir 83% responden merasa terkuras secara emosional ketika menangani pekerjaan mereka. Dan 85% - atau hampir 9 dari 10 pekerja - melaporkan bahwa stres kerja memengaruhi kesehatan mental mereka.

Tentu saja, kamu tidak perlu pergi ke kantor atau tempat kerja untuk mengalami kecemasan di tempat kerja, termasuk di dalamnya kecemasan akan hal-hal yang sedang dikerjakan. Kamu juga dapat mengalami perasaan ini saat bekerja dari rumah, misalnya saja Zoom fatigue.

Cemas saat bekerja hanya memiliki perbedaan yang sangat tipis dengan gangguan kecemasan. Namun, menurut Konselor, Annia Palacious, salah satu tanda kamu mengalami cemas akan pekerjaan adalah perasaanmu membaik di hari libur. Saat kamu tak berurusan dengan pekerjaan, kecemasanmu menurun.

“Jika bekerja Senin sampai Jumat, perasaan cemas dan takut membayangi akhir pekan, terutama ketika berpikir tentang pekerjaan,” ungkap Anna.

Orang yang merasa cemas saat bekerja juga sulit berbicara dengan rekan kerja karena budaya kerja yang kompetitif. Namun, kamu tak pernah memiliki masalah ketika harus mengobrol dengan orang-orang di luar topik pekerjaan.

Untuk mengetahui lebih jauh mengenai kecemasan di tempat kerja, kamu perlu mendiskusikannya dengan psikolog. Kecemasan yang tidak terus-menerus tidak bersifat gangguan.

“Gejala gangguan kecemasan adalah persisten, konsisten, dan berdampak negatif pada beberapa aspek kehidupan,” kata Psikoterapis berlisensi Emme Smith.

Kecemasan di tempat kerja umumnya berkembang sebagai respons terhadap stres di tempat kerja. Gangguan kecemasan, di sisi lain, cenderung berkembang, dan bertahan, terlepas dari keadaan kerja karena dipengaruhi lebih banyak aspek.

img
Nadia Lutfiana Mawarni
Reporter
img
Satriani Ari Wulan
Editor

Untuk informasi menarik lainnya,
follow akun media sosial Alinea.id

Bagikan :
×
cari
bagikan