Menikmati malam dari Punclut Bandung

Puncak Ciumbuleuit atau lebih dikenal dengan Punclut sudah lama populer di kalangan warga maupun wisatawan sebagai tempat yang paling cocok untuk bersantai di Bandung. 

Deretan kedai-kedai yang berderet sepanjang lereng merupakan pemandangan khas yang bisa terlihat ketika mulai memasuki kawasan ini. Saat malam tiba, jutaan cahaya lampu Kota Bandung yang nampak dari kejauhan, memberikan sebuah pemandangan menarik bagi pengunjung kedai-kedai ini. 

Biasanya, kedai-kedai tersebut menawarkan menu-menu makanan khas Sunda yang dinikmati dengan konsep tempat duduk lesehan. Namun, semenjak 2016, ada konsep baru yang coba ditawarkan oleh Kawasan Wisata Punclut kepada wisatawan yang ingin bersantai di ketinggian Alam Bandung. 

Melalui enam mitra yang telah resmi berdiri di kawasan yang terletak di Jl. Pagermaneuh No. 57, Kawasan Wisata Punclut menyajikan alternatif tempat bersantai yang tak hanya membuat makanan lezat, namun juga lebih bervariatif dari segi menu yang disajikan. Selain itu, masing-masing dari mitra tersebut memiliki keistimewaan yang tiap-tiap tempatnya memiliki ciri khas secara konsep dan tampilan. 

Lereng Anteng

Lereng Anteng/Facebook

Bersantai di tempat yang sejuk sambil menikmati panorama kota yang asyik tentu selalu jadi pilihan saat berkunjung ke Bandung. Apalagi sambil menyeruput kopi di dalam tenda-tenda yang didirikan di atas lereng Punclut. Kedai kopi Lereng Anteng Panoramic Coffee Palace bisa menjadi salah satu pilihan. Dari ketinggian ratusan kaki ini, pengunjung bisa melihat kota Bandung saat malam hari. Pendar lampu-lampu kota menjadi pemandangan yang asyik di Lereng Anteng.

Tak hanya ngopi, di Lereng Anteng Panoramic Coffee Place, pengunjung juga dapat menikmati berbagai cemilan lezat, seperti seblak, kue cubit, sampeu, roti bakar, dan aneka gorengan. Lalu ada juga beragam makanan berat yang bisa dipesan, seperti nasi goreng, nasi bebek, nasi iga bakar, nasi liwet, hingga aneka spaghetti dan tenderloin steak untuk jenis menu ala baratnya. 

Kebanyakan menu yang dihadirkan di sini memang merupakan menu-menu lokal Sunda, namun kini menu-menu ala barat pun sudah mulai coba dimunculkan untuk memenuhi request dari pengunjung. Dan bagi yang kurang suka dengan kopi, beragam sajian teh dan minuman segar lainnya dapat menjadi alternatif.

Lereng Anteng Panoramic Coffee Place ini memiliki area yang cukup luas, sehingga pengunjung dapat leluasa memilih spot favorit untuk menikmati camilan dan secangkir kopi yang telah dipesan. Bila ingin area yang lebih privat, bisa memilih tenda-tenda yang tersedia di lereng. Namun, bila ingin lebih bersantai, Anda bisa memilih kursi-kursi bean bag yang disediakan di area balkon. Area balkon ini juga bisa direservasi bila ingin menggelar sebuah acara kumpul dengan kapasitas lebih besar. Selain itu, bagian dinding di area ini dihiasi gambar-gambar menarik yang dapat dijadikan latar berfoto.

D’Dieu Skywalk

Skywalk ini didirikan di atas lahan seluas 5.500 m2 dengan menyesuaikan kontur lahan di sekitarnya. Bentuknya sendiri cukup unik dan terasa seperti sebuah playground raksasa dengan banyak tangga di dalamnya. Selain skywalk itu sendiri, D’Dieuland memiliki berbagai fasilitas serta wahana menarik yang cocok untuk mengajak anak-anak ke tempat ini

Seperti arena outbound yang dilengkapi dengan flying fox, serta ada juga arena bermain indoor yang disediakan bagi anak balita. Untuk dapat menjajal track outbound ini, Anda akan dikenakan tarif Rp35.000/orang pada saat weekdays, dan Rp45.000/orang untuk weekend, atau Anda juga dapat mencoba wahana flying fox-nya saja dengan tarif Rp.10.000/orang.

Namun dari keseluruhan wahana di tempat ini, ada satu wahana menarik yang tak dapat ditemukan di tempat lain, yaitu Gyroscope Flywheel. Gyroscope Flywheel adalah sebuah wahana berbentuk bola yang nantinya akan berputar kencang di porosnya. Biasanya Gyroscope Flywheel ini dapat dijumpai pada tes yang diujikan pada calon astronot NASA. Untuk dapat mencoba wahana ini, Anda cukup membayar Rp10.000 saja dengan durasi semampu dan sekuatnya.

Saat berkunjung ke D’Dieuland, tak perlu repot menyiapkan bekal makanan dari rumah, karena wisatawan dapat menemukan berbagai pilihan makanan yang cukup beragam, mulai dari aneka hidangan nasi, burger, ataupun ramen. Selain itu, wisatawan juga bisa memilih tempat untuk bersantai dan menikmati menu yang dipesan dengan leluasa. Sebab, pilihan tempatnya pun sangat banyak, ada meja yang langsung menghadap ke pemandangan alam, lalu ada juga area khusus yang disediakan dengan kursi model bean bag.