close icon
Scroll ke atas untuk melanjutkan
Jakarta menggelar Jakarta Great Sale 25 Mei-23 Juni 2019, termasuk midnight sale pada akhir pekan menjelang lebaran. / Pixabay
icon caption
Jakarta menggelar Jakarta Great Sale 25 Mei-23 Juni 2019, termasuk midnight sale pada akhir pekan menjelang lebaran. / Pixabay
Sosial dan Gaya Hidup
Senin, 27 Mei 2019 01:58

Musim midnight sale, simak tips belanja biar tak kalap

Bulan Ramadan sering kali menjadi momentum pusat-pusat perbelanjaan untuk memberikan diskon besar-besaran seperti midnight sale.
swipe

Bulan Ramadan sering kali menjadi momentum pusat-pusat perbelanjaan untuk memberikan diskon besar-besaran seperti midnight sale. Tentunya banyak konsumen yang kalap dengan diskon-diskon yang ada. 

Meski demikian, Perencana Keuangan dari Zielts Consulting Ahmad Gozali mengatakan diskon sebelum lebaran justu kesempatan agar bisa belanja dengan harga yang lebih murah.

Namun, kata dia, perhatikan harganya sebelum diskon, apakah wajar atau sudah ada kenaikan sebelumnya. Selain itu, perhatikan juga skema diskonnya jangan sampai malah mendorong untuk belanja lebih banyak sehingga tidak lagi hemat.

"Belanja pas ada diskon itu bagus, tapi jangan belanja karena diskon," ujar Ahmad saat dihubungi reporter Alinea.id, Minggu (26/5).

Agar tidak berlebihan atau kalap, hindari belanja impulsif alias belanja tanpa rencana. "Beli ini itu hanya karena kelihatan bagus, kelihatan murah atau mumpung. Padahal tidak ada kebutuhanya," kata dia.

Oleh karena ini, bagi konsumen yang ingin memburu diskonan ikuti tips berikut ini:

1. Rencanakan apa yang akan dibeli dan beli sesuai yang sudah direncanakan.

Buat list berapa potong pakaian untuk siapa saja yang akan dibeli dan tetap berpatokan pada list tersebut saat belanja.

2. Pisahkan antara uang gaji dan uang THR.

Gaji sebaiknya tidak digunakan untuk beli baju baru, gunakan THR dengan bujet yang sudah ditentukan sebelumnya. Sedangkan gaji digunakan untuk biaya hidup seperti biasa, termasuk makan.

3. Sebisa mungkin hindari belanja di saat lapar, mengantuk, atau terburu-buru. Sebab, keadaan seperti ini adalah saat kita kurang perhitungan dan cenderung ambil keputusan tanpa logika.

"Maka midnight sale sebetulnya kurang ideal, waktu ideal untuk belanja adalah pagi hari saat badan masih segar," ujar Ahmad.

Suasana di pusat perbelanjaan. / Pixabay

Sementara itu, perencana keuangan sekaligus pendiri konsultan keuangan Zap Finance Prita Ghozie juga membeberkan tips-tips agar bisa tetap menjaga keuangan di tengah menjamurnya diskon-diskon di pusat perbelanjaan. 

Berikut tips berbelanja bijak:

1. Batasi waktu jalan-jalan

Menurutnya, dengan membatasi waktu kemungkinan untuk belanja pun semakin kecil. Tentunya, cukup perbanyak waktu untuk bersilaturahim dan beribadah di bulan Ramadan. 

"Terutama jalan-jalan ke pusat-pusat perbelanjaan seperti mal atau bazar, dengan membatasinya tentu saja niat kamu untuk berbelanja pasti akan berkurang apalagi di akhir tahun yang penuh godaan seperti sekarang ini," katanya. 

2. Buatlah daftar belanja

Maraknya barang diskon juga seringkali membuat kalap. Sehingga tak jarang masyarakat justru membeli barang yang tidak dibutuhkan, akhirnya barang yang dibeli justru tidak dipakai.

"Buatlah daftar belanja untuk keperluan sehari-hari, disiplinkan diri untuk patuh pada daftar yang sudah kamu buat, jangan sampai menghamburkan uang di luar daftar yang kamu buat," ujar Prita.

3. Buatlah wishlist barang yang kamu inginkan

Diskon juga seringkali membuat pembelinya tidak tahu mengapa membeli barang tersebut. Sebab barang dibeli hanya karena murah. Sehingga penting bagi pembeli untuk tahu barang yang diinginkannya. 

"Buatlah wishlist lengkap barang yang kamu inginkan berikut jangka waktunya misalkan 1 bulan setelah 1 bulan baru kamu boleh membeli barang yang kamu mau tadi. Dengan begitu kamu akan terbiasa untuk hanya membeli 1 barang saja setiap bulan," katanya. 

4. Bawa hanya uang cash

Jika sudah memiliki daftar kebutuhan, bawalah uang sesuai dengan budget yang ditentukan. Sehingga jumlah dana yang dibelanjakan tidak berlebih. Prita menilai lebih baik membawa uang cash secukupnya sesuai dengan kebutuhan yang akan dibeli. 

"Kalau kamu memang sangat ingin belanja, jangan bawa kartu kredit atau debit di dompet, kamu cukup bawa uang cash sedikit saja sesuai dengan daftar belanja yang kamu buat," katanya. 

5. Punya shopping buddy

Mengajak rekan saat berbelanja, bisa jadi membuat kamu lebih terkontrol saat berbelanja. Sehingga kamu bisa meminta pertimbangan saat menentukan pilihan, kamu juga memiliki pengingat jika belanjaanmu ternyata terlalu banyak. 

"Shopping buddy yang dimaksud tentunya adalah teman yang membantu mengontrol nafsu belanja kamu bukan sebaliknya. Selain itu dengan memiliki shopping buddy, waktu belanja kamu akan semakin menyenangkan," ungkapnya. 

6. Buat shopping account

Tak bisa dihindari, lebih banyak masyarakat memang belanja kebutuhan konsumtif lebih banyak saat bulan ramadan. Namun tentunya ini bisa disiapkan dengan memiliki dana khusus untuk kebutuhan konsumtif, termasuk saat bulan Ramadan. 

"Biasakan untuk membuat anggaran sebelum belanja, buat akun terpisah untuk anggaran belanja kamu dan tentukan berapa saldo minimum setiap bulannya," katanya. 

7. Ingat kembali target yang ingin kamu capai

Meski bertabur diskon dan dipenuhi kebutuhan selama bulan Ramadan, namun kamu tetap harus ingat jika masih ada kebutuhan di bulan-bulan lainnya. Jadi jangan habiskan uangmu hanya untuk keinginan sesaat yaa.

"Sebelum menghabiskan uang kamu untuk berbelanja barang-barang diskonan, ingat kembali target yang ingin kamu capai, ubah pola pikir kamu supaya jangan terlalu terbawa nafsu pikiran. Pikirkan target jangka panjang yang kamu miliki," pungkasnya.

img
Eka Setiyaningsih
Reporter
img
Sukirno
Editor

Untuk informasi menarik lainnya,
follow akun media sosial Alinea.id

Bagikan :
×
cari
bagikan