close icon
Scroll ke atas untuk melanjutkan
Suporter Inggris. foto Fitra Iskandar
icon caption
Suporter Inggris. foto Fitra Iskandar
Sosial dan Gaya Hidup
Minggu, 11 Juli 2021 10:46

Pelatih Inggris: Jangan soraki lagu kebangsaan Italia, pemainnya akan semakin terinspirasi!

Sekitar 60.000 pendukung Inggris akan mengubah Wembley menjadi arena yang tidak bersahabat bagi Italia
swipe

Pelatih Inggris, Gareth Southgate telah memperingatkan penggemar Inggris untuk tidak mencemooh lagu kebangsaan Italia sebelum final Euro 2020 pada hari Minggu malam nanti, atau Senin dini hari waktu Indonesia.

Sekitar 60.000 pendukung Inggris akan mengubah Wembley menjadi arena yang tidak bersahabat bagi Italia karena The Three Lions dalam ambisi tinggi merebut gelar besar pertama mereka selama 55 tahun.

Lagu kebangsaan Jerman, Denmark, dan Skotlandia dicemooh dengan keras oleh fans Inggris di Wembley pada awal turnamen.

Southgate ingin menghindari ulah buruk itu terulang, baik untuk menghormati Italia dan juga karena dia yakin itu justru akan menyalakan mental tim Roberto Mancini.

“Penting bagi penggemar kami untuk selalu menghormati lawan,” kata Southgate.

“Kami tahu bahwa ketika kami bermain di luar negeri dan penggemar mencemooh lagu kami, itu lebih menginspirasi mereka. Saya tidak berpikir itu akan membantu tim. Kami bisa mengintimidasi tim yang mencemooh selama pertandingan, tetapi itu berbeda untuk lagu kebangsaan,” kata Southgate.

Suporter Inggris sudah berulah di laga  semi final dengan menyoraki lagu kebangsaan Denmark, menyalakan kembang api dan mengganggu kiper Kasper Schemeichel dengan senter laser. UEFA menjatuhkan sanksi Euro 30 ribu, kepada Federasi Sepakbola Inggris (FA) akibat ulah-ulah tak bertanggung jawab itu. 

Foden mungkin absen

Sementara itu, Southgate telah mengungkapkan Phil Foden bisa absen di final Euro 2020 hari Minggu melawan Italia setelah menderita cedera kaki.

Gelandang Manchester City Foden, yang masuk dari bangku cadangan dalam kemenangan semifinal Inggris melawan Denmark, absen dari sesi latihan Inggris pada hari Sabtu untuk menghindari memperburuk masalah.

Pemain berusia 21 tahun itu bersaing untuk memulai pertarungan Wembley dengan Italia – final besar pertama Inggris dalam 55 tahun – tetapi Southgate mengatakan dia mungkin tidak pulih tepat waktu untuk tampil.

"Dia diragukan," kata Southgate kepada BBC. “Kami harus memeriksanya lagi tetapi dia mengalami cedera kaki yang cukup ringan. Kita harus menilai itu lagi nanti.”

Foden adalah salah satu bintang dalam kampanye perebutan gelar Liga Premier Manchester City musim lalu.

Dia telah tampil dalam tiga pertandingan Euro 2020 sejauh ini dan merupakan kehadiran yang berpengaruh setelah menggantikan Mason Mount di perpanjangan waktu melawan Denmark pada hari Rabu.

img
Fitra Iskandar
Reporter
img
Fitra Iskandar
Editor

Untuk informasi menarik lainnya,
follow akun media sosial Alinea.id

Bagikan :
×
cari
bagikan