Penyanyi Rihanna dinobatkan sebagai Pahlawan Nasional Barbados

Penyanyi Rihanna dinobatkan sebagai pahlawan nasional negara Barbados, sesaat setelah negara tersebut menyatakan merdeka dari kekuasaan Inggris Selasa (30/11) waktu setempat. Seperti dilansir Reuters, gelar pahlawan nasional itu diberikan Perdana Menteri Barbados Mia Mottley, saat upacara pernyataan kemerdekaan di Ibu Kota Bridgetown untuk menandai transisi politik dari kolonial menuju masa republik.   

“Semoga anda terus bersinar seperti berlian dan membawa kehormatan bagi bangsa Anda dengan karya Anda, dengan tindakan Anda,” kata Mottley kepada Rihanna, merujuk pada single Diamonds yang menduduki puncak tangga lagu dunia pada 2012.

Mottley mengatakan, sang seniman telah menjadi pemimpin imajinasi dunia melalui caranya mengejar keunggulan melalui kreativitasnya, kedisiplinnya, dan di atas segalanya, komitmennya yang luar biasa terhadap tanah kelahirannya.

Rihanna memang lahir di Saint Michael Barbados dan besar di Bridgetown sebelum pindah ke Amerika Serikat untuk mengejar karier di usia remaja. Selain sebagai penyanyi, Forbes juga menobatkan wanita 33 tahun ini sebagai salah satu pengusaha paling sukses dengan bisnis kosmetik. Rihanna juga pernah dinobatkan sebagai Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh untuk Barbados. Peran Rihanna antara lain mempromosikan pendidikan, pariwisata, dan investasi di pulau Karibia, yang merupakan rumah bagi hampir 300.000 orang.

Setahun lalu, jalanan Barbados yang dulu dia tinggali dinamai Rihanna Drive untuk menghormatinya. Penobatan Rihanna ini, membuatnya tercatat sebagai orang Barbados ke-11 yang pernah dihormati sebagai pahlawan nasional melansir Al Jazeera. Satu-satunya orang yang masih hidup yang menerima penghargaan yang sama adalah pemain kriket ikonik Garfield Sobers, yang juga hadir pada upacara kemerdekaan.

Barbados dan Pulau Karibia terkenal dengan pantainya yang indah. Negara ini sebenarnya mendeklarasikan kemerdekaan dari Inggris untuk pertama kali pada 1966. Hingga 55 tahun kemudian, Barbados berani mendeklarasikan diri sebagai republik penuh yang bebas dari pengaruh kolonialisme Inggris.