close icon
Scroll ke atas untuk melanjutkan
Penanaman pohon Tebabuya di Jalur utama Pantai Utara (Pantura) Cirebon, Jawa Barat,  Jumat (14/8/2021). Foto istimewa
icon caption
Penanaman pohon Tebabuya di Jalur utama Pantai Utara (Pantura) Cirebon, Jawa Barat, Jumat (14/8/2021). Foto istimewa
Sosial dan Gaya Hidup
Sabtu, 14 Agustus 2021 07:38

Wow, ratusan pohon Tebabuya bakal  hiasi jalur Pantura Cirebon 

Penanaman Tebabuya, bukan hanya untuk lebih menjaga lingkungan, namun juga memberikan kenyamanan dan keindahan di jalur Pantura Cirebon.
swipe

Jalur utama Pantai Utara (Pantura) Cirebon, Jawa Barat, bakal dihiasi ratusan pohon Tebabuya. Pohon yang mirip dengan pohon Sakura tersebut, ditanam oleh Forum Masyarakat Peduli Lingkungan (Formas PL), bekerja sama dengan Cirebon Power dan Pemkab Cirebon, Jumat (13/8). 

Wakil Bupati Cirebon Wahyu Tjiptaningsih, mengapresiasi penanaman pohon Tebabuya yang dirangkai dalam kegiatan Hari Bumi ini. Menurutnya penanaman Tebabuya ini, bukan hanya untuk lebih menjaga lingkungan, namun juga bisa memberikan kenyamanan dan keindahan di jalur Pantura Cirebon. 

Wahyu juga menuturkan, pihaknya sangat mendukung perusahaan-perusahaan yang ada di Kabupaten Cirebon, yang menyalurkan CSR-nya untuk kegiatan lingkungan. Karena menurutnya, Cirebon harus terlihat lebih bersih dan indah lagi, sehingga nantinya bisa menjadi magnet wisatawan untuk datang. 

“Sehingga nantinya bisa mendatangkan wisatawan ke Cirebon, yang mana keuntungannya juga kembali kepada masyarakat” ujar Wahyu. 

Sedangkan Senior Corporate Affair Manager Cirebon Power Yusuf Arianto menyatakan, pada peringatan Hari Bumi ini pihaknya menanam sebanyak 300 pohon Tebabuya di sepanjang jalur Pantura Cirebon. Pohon asal Brazil itu, ditanam mulai dari Pasar Mundu Cirebon hingga Pengarengan. 

“Kurang lebih, sepanjang tujuh kilometer,” ujar Yusuf. 

Yusuf menuturkan, untuk perawatannya nanti pihaknya menggandeng Formas PL dan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Cirebon.  Untuk melihat hasil penanaman pohon Tebabuya ini, membutuhkan waktu yang cukup panjang. Sehingga pihaknya sangat mengapresiasi dukungan yang diberikan oleh DLH Kabupaten Cirebon dan masyarakat sekitar. 

Karena menurut Yusuf, masyarakat sekitar sudah banyak yang siap membantu menjaga pohon ini. Selain itu, untuk penyiraman rutinnya juga akan dibantu oleh DLH Kabupaten Cirebon. Ia memperkirakan, Pohon Tebabuya ini akan mulai bisa berbunga, sekitar 2-3 tahun mendatang. 

“Kalau dari segi iklim dan lainnya sudah cukup sesuai. Diperkirakan 2-3 tahun lagi mulai berbunga,” kata Yusuf. 

Yusuf menambahkan, selain menanam Pohon Tebabuya disepanjang jalur Pantura dalam rangka Hari Bumi, pihaknya juga  menanam sebanyak 3.000 pohon darat. Ribuan pohon itu ditanam di desa-desa  yang berada di sekitar pembangkit Cirebon Power. 

Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Cirebon, Deni Nurcahya menuturkan, penanaman pohon ini merupakan salah satu upaya dan mitigasi pemanasan global yang terjadi saat ini. Karena menurutnya, saat ini efek pemanasan global sudah mulai dirasakan, dengan adanya kenaikan suhu dan juga iklim yang tidak teratur. 

Deni mendorong seluruh perusahaan yang ada di Kabupaten Cirebon, untuk ikut terlibat dalam pencegahan pemanasan global dengan cara melakukan penanaman pohon. Menurutnya, penanaman pohon tersebut minimalnya bisa dilakukan di lingkungan perusahaan  atau di sekitar perusahaan. 

“Kegiatan ini juga, untuk meningkatkan kesadaran perusahaan lainnya, untuk ikut terlibat dalam menanggulangi dampak pemanasan global ini,” kata Deni. 

img
Hermansah
Reporter
img
Hermansah
Editor

Untuk informasi menarik lainnya,
follow akun media sosial Alinea.id

Bagikan :
×
cari
bagikan