Orang tua selalu mengajarkan kita untuk menaati tata tertib yang berlaku atau tata krama yang berdasarkan adat istiadat. Salah satu contohnya adalah saat makan, bagi mereka yang berasal dari suku Jawa, tidak boleh mengecap ketika makan karena dirasa tidak sopan.
Di luar itu, kita juga mengenal suatu aturan yang menjabarkan perihal sikap dan cara selama jamuan atau makan besar, yang biasa disebut table manner. Table manner sendiri diperkenalkan bangsa Eropa sebagai standar utama, jika bertamu dalam acara resmi atau makan keluarga besar.
Mereka yang menunjukkan sopan santun di meja makan memperlihatkan kualitas, intelektualitas dan etika pergaulan seseorang.
Itulah sebabnya ada beberapa hal kentungan jika kita belajar mengenai table manner, di antaranya yaitu:
1. Meningkatkan kepercayaan diri
Kita bisa bersikap dan menjaga profesionalisme dalam segala situasi.
2. Menunjukkan kemampuan dalam bersosialisasi
Jika diberi jamuan makan dari berbagai negara atau berbagai budaya, kita mampu memposisikan diri saat itu juga. Dengan begitu kita bisa menjaga sikap, mulai dari beerbincang.
3. Memahami aturan dan tata cara makan yang baik
Dengan mengetahui aturan tata cara makan, kita bisa gunakan dalam kehidupan sehari-hari dan mungkin saja orang terdekat ikut melakukan, agar nantinya banyak orang yang memahami pentingnya tata cara makan yang baik.
Manfaat di atas bisa menjadi bekal yang cukup dan pastinya berguna untuk diri kita sendiri, maupun orang lain.