close icon
Scroll ke atas untuk melanjutkan
Tomiko Itooka. Foto: Ist
icon caption
Tomiko Itooka. Foto: Ist
Sosial dan Gaya Hidup
Rabu, 21 Agustus 2024 19:55

Wanita Jepang berusia 116 tahun akan dinobatkan sebagai orang tertua di dunia

Itooka, seorang ibu dari tiga anak, lahir pada tahun ketika pesan radio jarak jauh pertama kali dikirim dari Menara Eiffel.
swipe

Seorang wanita Jepang berusia 116 tahun yang dulunya adalah pendaki gunung akan dinobatkan sebagai orang tertua di dunia oleh Guinness World Records. Penobatan ini dilakukan menyusul kematian seorang wanita Spanyol berusia 117 tahun awal minggu ini.

Kelompok Penelitian Gerontologi yang berpusat di AS mengungkap Tomiko Itooka, yang lahir pada tanggal 23 Mei 1908, tinggal di kota Ashiya di Jepang bagian barat.

Ia adalah orang berikutnya yang akan menyandang gelar orang tertua di dunia setelah Maria Branyas Morera meninggal di panti jompo Spanyol pada hari Senin (19/8).

Lahir pada 23 Mei 1908 di Osaka, Itooka adalah anak tertua dari tiga bersaudara, kata pemerintah kota Ashiya di Prefektur Hyogo. Ia menikah sekitar usia 20 tahun dan melahirkan dua putri dan dua putra.

1908 adalah tahun yang sama dengan pesan radio jarak jauh pertama kali dan dikirim dari Menara Eiffel. Pada masa itu pula Wright Bersaudara melakukan penerbangan publik pertama mereka di Eropa dan Amerika.

Selama perang, Itooka mengambil alih tanggung jawab suaminya untuk mengelola pabrik tekstil di Korea Selatan dan kemudian, setelah suaminya meninggal pada 1979, ia tinggal sendiri di Prefektur Nara, Jepang bagian barat, tempat ia terlibat dalam pendakian gunung.

Ia telah mendaki Gunung Ontake dua kali, gunung yang membentang di antara prefektur Nagano dan Gifu di Jepang tengah dengan puncak sekitar 3.000 meter, kata lembaga nirlaba itu.

Pada usia 100 tahun, ia mampu menaiki tangga batu Kuil Ashiya tanpa tongkat, tetapi setelah memasuki panti jompo pada 2019, ia mulai membutuhkan kursi roda untuk bergerak.

Itooka telah menjadi orang tertua di Jepang sejak Desember 2023.

Sebelumnya, Maria Branyas, warga Spanyol kelahiran Amerika yang dianggap sebagai orang tertua di dunia pada usia 117 tahun, dikabarkan telah meninggal dunia. Informasi itu diumumkan oleh keluarganya.

Dalam sebuah unggahan di akun X Branyas, keluarganya menulis dalam bahasa Katalan: “Maria Branyas telah meninggalkan kita. Ia telah pergi dengan cara yang diinginkannya: dalam tidurnya, dalam kedamaian, dan tanpa rasa sakit.”

Gerontology Research Group, yang memvalidasi rincian orang-orang yang diperkirakan berusia 110 tahun atau lebih, mendaftarkan Branyas sebagai orang tertua yang diketahui di dunia setelah kematian biarawati Prancis Lucile Randon pada tahun 2023 di usia yang nyaris menginjak 119 tahun.
 

img
Fitra Iskandar
Reporter
img
Fitra Iskandar
Editor

Untuk informasi menarik lainnya,
follow akun media sosial Alinea.id

Bagikan :
×
cari
bagikan