close icon
Scroll ke atas untuk melanjutkan
Ilustrasi Alinea.id/Oky Diaz.
icon caption
Ilustrasi Alinea.id/Oky Diaz.
Infografis
Rabu, 09 Juni 2021 06:43

Bisnis ritel kian lesu

Ambruknya bisnis ritel disebabkan oleh banyak hal, pandemi salah satunya.
swipe

Bisnis ritel menjadi salah satu sektor usaha yang terperosok paling dalam akibat pandemi Covid-19. Turunnya pendapatan berujung pada kerugian dan penutupan gerai.

Data Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) menyebutkan hingga akhir 2020 tercatat ada 1.200 toko atau rata-rata 4-5 toko ritel tutup per harinya. Sementara pada periode Januari hingga Maret 2021 tercatat sekitar 90 toko ritel atau 1-2 toko tutup per hari.

Ada pula toko ritel yang digugat pailit atau permohonan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU). Seperti yang saat ini tengah dihadapi Ace Hardware Indonesia dan PT Tonzy Sentosa pengelola Centro Department Store dan Parkson Department Store.

Alinea.id mengulas nasib bisnis ritel yang kian terpukul di masa pandemi dalam artikel ini. 

img
Qonita Azzahra
Reporter
img
Kartika Runiasari
Editor

Untuk informasi menarik lainnya,
follow akun media sosial Alinea.id

Bagikan :
×
cari
bagikan