Transformasi perbankan menjadi bank digital berimbas positif bagi pergerakan saham bank digital. Moncernya kinerja saham bank digital selama pandemi diakui oleh Pengamat Ekonomi Digital Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) Nailul Huda. Dia bilang, peningkatan terjadi pada hampir seluruh bank digital di Indonesia, terlepas dari seberapa besar kapitalisasi bank tersebut.
“Saham bank digital atau bank yang bertransformasi menjadi bank digital sangat tinggi kenaikannya seperti Bank Jago (ARTO) yang naik gila-gilaan sahamnya setelah masuknya Gojek,” ujar dia, kepada Alinea.id, Rabu (28/12).
Sementara itu, kenaikan kinerja saham bank-bank digital tak lain terjadi karena bertambahnya jumlah investor di sektor keuangan digital itu. Kenaikan jumlah investor ini dapat terjadi karena beberapa hal. Pertama adalah karena adanya hype teknologi yang terjadi di pasar keuangan saat ini.
Di mana perusahaan yang bisa memasukkan teknologi dalam operasionalnya akan memberikan dampak sendiri kepada persepsi masyarakat. Menurut Nailul, dalam hal ini, masyarakat beranggapan perusahaan yang menerapkan teknologi merupakan perusahaan yang adaptif dengan perkembangan zaman.
Alinea.id mengulas pergerakan saham bank-bank digital yang signifikan di masa pandemi dalam artikel ini.