Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) mencatat sepanjang tahun 2022, ekonomi kreatif memberikan kontribusi 7,8% terhadap ekonomi nasional, di mana fashion, kuliner dan kriya menjadi penyumbang terbesar. Bahkan, Kemenparekraf juga menjelaskan ekonomi kreatif, khususnya fashion, kuliner dan kriya di tanah air berpotensi menyumbang hingga 20% terhadap ekonomi kreatif global.
Head of Category Development Tokopedia, Aldhy Darmayo mengatakan untuk membuat kontribusi industri fashion makin signifikan ke perekonomian dalam negeri, Tokopedia menghadirkan Tokopedia Fashion Week 2023. “Ini merupakan kampanye tahunan Tokopedia yang menampilkan berbagai pilihan produk dari sederet brand fashion lokal. Tahun ini, Tokopedia Fashion Week memfasilitasi sejumlah brand fashion lokal untuk berkolaborasi dengan influencer dan menghasilkan produk eksklusif, yang hanya bisa didapatkan melalui Tokopedia,” ungkap dia.
Menurutnya, selain memberikan panggung lebih luas bagi brand fashion lokal, Tokopedia Fashion Week juga berupaya mengakomodasi tingginya tren belanja online masyarakat akan produk fesyen. “Menurut data internal kami, fashion adalah salah satu kategori produk yang paling diburu masyarakat Indonesia lewat Tokopedia pada semester-I 2023,” tambah Aldhy.
Dia memaparkan tren belanja online produk fashion, baik fashion wanita, fashion muslim dan fashion pria di Tokopedia terus menunjukkan angka positif. Di mana wilayah dengan peningkatan tertinggi jumlah transaksi pada kategori Fesyen di Tokopedia yakni Kabupaten Intan Jaya (Papua Tengah), Raja Ampat (Papua Barat) dan Maluku Barat Daya (Maluku) sepanjang semester I-2023 dibandingkan semester I-2022
“Rata-rata peningkatan lebih dari 2,5 kali lipat,” kata Aldhy.