Cara menjadi pembawa berita: Langkah dan keterampilan
Jika bercerita di depan kamera terdengar seperti pekerjaan impian Anda, menjadi pembaca berita mungkin cocok. Pembawa berita melaporkan dan terhubung dengan jutaan pemirsa yang menonton saluran berita setiap hari.
Peran pembawa berita sangat didambakan dan membutuhkan keterampilan yang sangat tajam dan pemikiran cepat di tempat. Inilah panduan langkah demi langkah versi Forbes tentang cara menjadi pembaca berita.
Apa itu Pembawa Berita?
Pembawa acara melaporkan berita di televisi atau radio langsung. Mereka umumnya melaporkan dari studio, tetapi mereka juga dapat melaporkan dari lapangan jika ceritanya membutuhkannya.
Peran dan Tanggung Jawab
Menjadi pembawa berita melibatkan lebih dari sekadar membaca naskah di depan kamera. Pembawa berita juga menjadwalkan dan melakukan wawancara, menulis skrip, mengajukan ide cerita kepada editor, berkolaborasi dengan reporter di lapangan, dan terlibat dengan audiens mereka di media sosial.
Pembawa acara umumnya dianggap sebagai wajah berita. Akibatnya, pembawa berita harus mempertahankan penampilan yang terpoles dengan baik dan memiliki keterampilan berbicara di depan umum yang sangat baik.
Cara Menjadi Pembawa Berita
Menjadi pembawa berita membutuhkan pendidikan formal, banyak pengalaman langsung, dan yang terpenting, keterampilan komunikasi yang baik dan etos kerja yang kuat.
Butuh Gelar Sarjana
Pembawa acara berita biasanya memiliki gelar sarjana dalam jurnalisme, komunikasi, atau bidang terkait. Beberapa mungkin melanjutkan untuk mengejar gelar master dalam jurnalisme penyiaran. Sejumlah universitas menawarkan program master yang ketat dalam jurnalisme yang mempersiapkan mahasiswa untuk berkarir sebagai pembawa berita.
Mendapatkan Pengalaman
Manfaatkan sumber daya universitas Anda dengan terlibat dengan stasiun berita sekolah Anda. Anda akan mendapatkan pengalaman berharga baik di dalam maupun di luar kamera dan mempelajari cara kerja studio berita sebelum mendapatkan pekerjaan.
Pastikan untuk melamar magang jurnalisme penyiaran juga. Semakin banyak pengalaman langsung yang Anda kumpulkan di perguruan tinggi, semakin siap Anda untuk membangun karier sebagai jangkar.
Dapatkan Pekerjaan Tingkat Awal
Setelah Anda memperoleh gelar jurnalisme, saatnya untuk mulai mencari pekerjaan. Anda mungkin tergoda untuk langsung mencari posisi pembawa acara, tetapi peran pembawa berita tingkat menengah hingga posisi lanjut membutuhkan pengalaman kerja beberapa tahun sebelumnya dalam pekerjaan jurnalisme. Itu berarti lulusan baru jarang mendapatkan pekerjaan pembawa acara langsung dari perguruan tinggi.
Pertama Anda harus mendapatkan daya tarik dalam pekerjaan tingkat pemula seperti asisten berita atau reporter lapangan. Asisten berita menjaga ruang redaksi atau stasiun berita berjalan lancar dengan mengoordinasikan komunikasi internal dan membantu penelitian dan pelaporan. Wartawan lapangan meliput berita terkini dan melaporkan di lokasi berita. Memulai sebagai reporter lapangan dapat membantu memperkuat kehadiran Anda di depan kamera dan keterampilan video yang diperlukan untuk mendapatkan posisi pembaca berita.
Pindah Naik Tangga
Dalam beberapa tahun pertama karir Anda, Anda akan bekerja di posisi level awal dan level menengah untuk mengasah keterampilan peliputan, komunikasi, dan menulis Anda. Dari sana, Anda akan mulai membuat kemajuan menuju posisi pembawa acara di pasar berita Anda. Jika Anda memulai di pasar yang lebih kecil, Anda mungkin maju ke pasar yang lebih besar setelah Anda mendapatkan pengalaman jangkar selama beberapa tahun.
Keterampilan Penting untuk Pembawa Berita
Pembawa acara berita memakai banyak pengetahuan. Akibatnya, mereka membutuhkan seperangkat keterampilan yang luas dan cekatan untuk berhasil.
Keterampilan Individu
Pembawa berita menghabiskan sebagian besar waktunya untuk berbicara dengan narasumber, berinteraksi dengan audiens, dan berkomunikasi dengan kolega di lapangan atau studio. Keterampilan individu yang hebat sangat penting untuk pekerjaan sehari-hari pembawa acara.
Selain itu, jangkar harus mempertahankan sikap mudah didekati dan profesionalisme. Mereka diharuskan untuk terhubung dengan audiens pada tingkat yang sebenarnya sambil mempertahankan rasa otoritas tepercaya. Mencapai keseimbangan itu hanya mungkin dilakukan dengan keterampilan interpersonal yang ahli.
Kegigihan
Kegigihan, stamina, dan ketabahan diperlukan dari setiap reporter yang hebat, dan pembawa berita tidak terkecuali. Pembawa acara yang hebat tahu cara mengejar petunjuk, mengembangkan cerita, dan mengajukan pertanyaan yang produktif, bahkan jika sumber tidak mau bekerja sama.
Berpikir Cepat
Apa pun bisa terjadi selama siaran langsung, mulai dari kesalahan teknis hingga berita terbaru yang tidak terduga. Pembawa berita harus cepat berdiri untuk menemukan solusi ketika variabel muncul, tetap tenang sepanjang waktu.
Penggemar Teknologi
Pembawa berita menggunakan teleprompter, kamera, dan peralatan lainnya setiap hari. Memahami cara menggunakan teknologi ini dengan benar sangat penting untuk kesuksesan jangkar dalam peran mereka.