close icon
Scroll ke atas untuk melanjutkan
ilustrasi. foto Pixabay
icon caption
ilustrasi. foto Pixabay
Media
Minggu, 27 Februari 2022 18:58

Foto karya Aji Hendro dari Godepok raih juara lomba jurnalistik K3

Arbain, salah satu dewan juri, bersama Yuka Ujita (ILO) dan fotografer profesional lainnya, Adek Berry.
swipe

Sebanyak 91 karya foto telah dinilai oleh dewan juri Anugerah Karya Jurnalistik Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di Masa Pandemi Covid-19. Selain foto, 124 artikel yang terbit di media cetak dan online juga berkompetisi dari para jurnalis se-Indonesia. Dua kategori foto dan cetak online itu diperlombakan dalam ajang yang dihelat Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Indonesia dan International Labour Organization (ILO) didanai From the People of Japan.

"Membicarakan tentang lomba foto K3, sebenarnya di Indonesia banyak sekali topik yang bisa diambil. Tapi memang di era pandemi Covid-19 ini mau tidak mau hampir sebagian foto yang masuk tentang pandemi Covid-19," kata Arbain Rambey, mengumumkan kriteria penjurian di kategori foto, Selasa (22/2/2022).

Arbain, salah satu dewan juri, bersama Yuka Ujita (ILO) dan fotografer profesional lainnya, Adek Berry. Dikatakannya, juri sempat menominasikan salah satu foto yang bukan tentang Covid-19. Tetapi, sayangnya, pada bagian latar depan foto tersebut terlihat seorang yang tidak mengenakan masker. Jadi sayang sekali foto itu sebenarnya sangat menarik, tetapi akhirnya harus dieliminasi karena menjadi kampanye yang buruk bagi kampanye bermasker

Menurut Rambey, satu per satu foto yang terpilih mencuat menjadi nominator sudah diusahakan supaya terkait dengan tema lomba foto keselamatan kerja dan bukan lomba foto tentang Covid-19 yang sudah banyak berlangsung selama ini.

"Sehingga kami usahakan supaya fotonya, kalaupun menyinggung tentang masalah pandemi Covid-19, tidak seperti foto-foto dari pandemi Covid-19 yang pernah ada. Demikian pemikiran penjurian kami. Pada intinya, kami mengutamakan foto-foto tentang keselamatan kerja dan mau tidak mau akan ada beberapa yang menyinggung tentang pandemi Covid-19," tambahnya.  

Sementara Yuka mengaku sangat terkesan dengan minat terhadap keselamatan dan kesehatan kerja dalam kualitas foto-foto yang disampaikan kepada juri secara keseluruhan. "Sejujurnya, saya bukan fotografer, jadi saya tidak menyampaikan aspek mengenai teknik fotografi. Sebaliknya, saya tetap berpegang pada pesan dari foto-foto itu. Seberapa jelas dan kuat pesannya. Itu kriteria penilaian saya," katanya.

Nominasi kategori foto, terdiri dari:

Prima Mulia dari Agence-France Presse dengan judul foto: Meregangkan Tubuh Sejenak

Anis Efudin, Antarafoto.com: Pemeliharaan BTS di Gunung Sumbing

Simon Dodit Yogo Pitoyo, SuaraMerdeka: Penyambungan Kabel Jaringan SUTET

Dery Ridwansyah, Jawapos.com: Pekerja Konstruksi Jakarta International Stadium

Maman Sukirman, Sindonews.com: Benahi Fasilitas Kelistrikan di Mamuju Petugas PLN Prioritaskan Keselamatan

Arie Basuki, Merdeka.com: Bekerja dengan Prokes Ketat

Oky Lukmansyah, LKBN Antara: Produksi Sapu Ekspor

Ferganata Indra Riatmoko: Uji Kompetensi Mengelas

Aji Hendro, Godepok: Penyemprotan Disinfektan

Aristono Edi Kiswantoro, Pontianak Pos: Mawas Diri di Tengah Pandemi: Wajib Protokol Kesehatan Hingga Survey Harian

Dari 10 nominator tersebut, pemenangnya adalah:

Pemenang kedua:
Arie Basuki, Merdeka.com: Bekerja dengan Prokes Ketat

Pemenang pertama:
Aji Hendro, Godepok: Penyemprotan Disinfektan

Pemenang pertama menerima uang tunai Rp15 juta, pemenang kedua Rp7,5 juta, dan nominator mendapatkan Rp1,5 juta dengan pajak ditanggung pemenang.

Kedua pemenang Aji dan Arie tidak banyak kata menyambut kemenangan mereka, selain mengucapkan terima kasih kepada Allah SWT, juga kepada ILO, AJI, seluruh panitia yang terlibat, dan dewan juri.

img
Arpan Rachman
Reporter
img
Fitra Iskandar
Editor

Untuk informasi menarik lainnya,
follow akun media sosial Alinea.id

Bagikan :
×
cari
bagikan