Polri gandeng media jaga stabilitas keamanan negara

Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian mengimbau agar Polri terutama Divisi Hubungan Masyarakat agar membangun kerja sama yang baik dengan media. Instruksi ini disampaikan Tito dalam Rapat Konsolidasi dan Anev tim Multimedia Humas Polri.

Menurut Tito, citra Polri terbangun di masyarakat salah satunya melalui peran pemberitaan di media massa. Karena itu, kata Tito, perlunya kepolisian agar dapat merangkul seluruh media demi citra baik polisi di mata masyarakat.

“Lakukan kerjasama, baik secara formal maupun informal di media konvensional. Opini publik dipengaruhi bagaimana media memberitahukan suatu isu kepada publik,” kata Tito di Rupatama Mabes Polri Jakarta pada Senin, (17/12).

Tito menjelaskan, adapun cara merangkul media melalui kegiatan informal antara lain dengan cara mengajak makan, diskusi dan sedikit jalan-jalan ke luar Mabes Polri. Menurutnya, dengan begitu media dan Polri dapat membangun satu pandangan yang sama.

Melalui kerja sama Humas Polri dan media, kata Tito, akan memberikan informasi yang bisa menjaga stabilitas dan keamanan di lingkungan masyarakat. Untuk itu, Tito meminta bagi Humas Polri untuk bisa mengerti jenis-jenis pemberitaan di berbagai media saat ini. Juga termasuk isu-isu yang tengah tren atau berkembang baik di media sosial maupun lingkungan.

“Peran Humas adalah tugasnya untuk menonjolkan hal-hal yang positif. Kemudian menekan hal-hal yang negatif,” katanya.

Tak hanya itu, Tito juga meminta agar Humas Polri dapat meningkatkan kinerja secara proaktif dengan mencari data-data dan trobosan-trobosan baru. Dengan begitu, komunikasi antara Humas Polri dan media dianggap dapat dilakukan dengan lancar.