Terbuai gombalan "Elon Musk", wanita Korsel rugi Rp800 juta

Miliader dunia Elon Musk tega-teganya menipu seorang wanita Korea Selatan. Bos Tesla ini membuat wanita malang itu kehilangan US$50 ribu atau sekitar Rp808 juta.

Sebelum merasa tertipu, wanita itu memang sungguh-sungguh mengira ia telah berhubungan dengan Elon Musk. Namun, ternyata itu hanya penipu yang menyamar sebagai pengusaha super kaya itu.

“Pada 17 Juli tahun lalu, Musk menambahkan saya sebagai teman di Instagram. Meskipun saya adalah penggemar berat Musk setelah membaca biografinya, pada awalnya saya meragukannya,” wanita yang menolak menyebutkan nama aslinya, mengatakan kepada stasiun televisi Korea Selatan KBS dalam wawancara “In Depth 60 Minutes” yang ditayangkan pada 19 April, berdasarkan terjemahan dari The Korea Herald.

Wanita itu mengatakan dia mulai percaya bahwa dia sedang berbicara dengan Musk yang asli setelah orang yang dia ajak bicara mengiriminya foto-foto yang tampaknya merupakan identitas Musk dan gambar dirinya di tempat kerja.

“‘Musk’ berbicara tentang anak-anaknya dan tentang naik helikopter untuk bekerja di Tesla atau Space X,” katanya kepada KBS. “Dia juga menjelaskan bahwa dia menghubungi penggemar secara acak.”

Musk palsu, kata wanita itu, bahkan membagikan detail pertemuan Musk asli dengan Presiden Korea Selatan Yoon Suk-yeol pada April 2023. Peniru tersebut mengatakan Yoon menyuruh “Musk” untuk membangun Gigafactories Tesla di Seoul dan Jeju.

“'Musk' bahkan mengatakan 'Aku cinta kamu, kamu tahu itu?' ketika kita melakukan panggilan video,” kata wanita itu, merujuk pada panggilan video yang mungkin merupakan deepfake dari Musk.

Wanita tersebut mengatakan bahwa penipu tersebut akhirnya meyakinkannya untuk mentransfer 70 juta won Korea, atau US$50.000, ke rekening bank yang menurutnya milik salah satu karyawan Koreanya. Orang di balik Musk palsu mengklaim dia akan membuat wanita itu kaya dengan menginvestasikan uangnya, katanya kepada KBS.

Penipuan cinta juga merupakan masalah yang sangat nyata di AS. Penipu asmara mendapatkan US$1,3 miliar dari korbannya pada tahun 2022, menurut Komisi Perdagangan Federal.

Kejadian ini juga bukan pertama kalinya ada orang yang berharap mendapatkan ketenaran atau kekayaan dengan meniru Musk. Di Tiongkok, doppelgänger Musk bernama Yilong Ma telah memposting video dirinya di TikTok.

Video tersebut telah menarik perhatian Musk sendiri, yang mempertanyakan apakah Ma adalah orang sungguhan. “Saya ingin bertemu orang ini [jika dia nyata]. Sulit untuk membedakannya dengan deepfake akhir-akhir ini,” kata Musk tentang Ma dalam postingan X pada Mei 2022.(scmp)