Bagi Anda yang melakukan perjalanan dari kampung halaman ke Jakarta, penting untuk mencatat rekayasa lalu lintas yang tengah diberlakukan. Pada Selasa (25/4), one way di ruas Tol Trans Jawa dari arah Semarang menuju Jakarta, masih berlaku.
Rekayasa lalu lintas one way yang dijadwalkan selesai pada Senin (24/4) pukul 24.00 WIB, masih akan terus dilanjutkan atas diskresi Kepolisian.
Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga, Lisye Octaviana, mengatakan perpanjangan one way itu berdasarkan atas sejumlah pertimbangan. Yakni, data volume lalu lintas kendaraan menuju Jakarta yang meningkat signifikan, pantauan visual CCTV dan laporan petugas Kepolisian di lapangan, serta prediksi peningkatan lalu lintas.
"Perpanjangan rekayasa lalu lintas one way diperkirakan akan berakhir pada Selasa, 25 April 2023, pukul 24.00 WIB," kata Lisye melalui keterangan tertulis, Selasa (25/4).
One way diberlakukan dari KM 414 Gerbang Tol (GT) Kalikangkung Jalan Tol Batang-Semarang sampai dengan KM 72 Cikampek. Selain one way, saat ini juga masih diberlakukan contraflow dua lajur dari KM 72 Cikampek ke KM 47 Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Jakarta.
"Apabila pada periode waktu tiga jam sebelum jadwal pengakhiran tersebut masih terdapat peningkatan volume lalu lintas yang signifikan dari arah Timur ke Jakarta, maka dapat dimungkinkan terjadi penyesuaian kembali jadwal pengakhiran rekayasa lalu lintas one way," tutur Lisye.
Lisye menuturkan, pengguna jalan dari arah Jakarta menuju arah Timur (Trans Jawa) akan dialihkan keluar di GT Cikampek KM 72. Kemudian, mereka dapat melanjutkan perjalanannya melalui jalan nasional Pantura.
Sementara itu, rute pengguna jalan dari arah Jakarta menuju Bandung melalui Jalan Tol Cipularang masih berlaku normal.
Lisye mengingatkan masyarakat untuk memastikan kecukupan saldo e-toll saat hendak melakukan perjalanan dari Semarang ke Jakarta melintasi Jalan Tol Trans Jawa.
"Siapkan saldo e-toll minimal Rp500.000 untuk perjalanan dari Semarang ke Jakarta untuk menghindari kekurangan saldo saat melakukan transaksi di GT Cikampek Utama," tuturnya.
Para pengguna jalan juga diimbau untuk mematuhi rambu dan arahan petugas di lapangan saat memasuki GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek. Hal ini dilakukan sebagai langkah antisipasi adanya gangguan perjalanan yang akan berdampak pada arus lalu lintas dan mengakibatkan antrean kendaraan.