Tim Disaster Victim Identification (DVI) kembali mengidentifikasi jenazah narapidana kebakaran Blok C II Lapas Klas I Tangerang, Banten.
Kepala Biro Penerangan Masyarakat Mabes Polri, Brigjen Rusdi Hartono, mengatakan, sebanyak tujuh jenazah berhasil diidentifikasi. Dengan demikian, hingga saat ini sudah 25 orang teridentifikasi.
"Hari ini tim DVI berhasil mengidentifikasi lagi tujuh jenazah, dengan demikian hingga hari ini 25 jenazah sudah teridentifikasi dan masih ada 16 lagi dalam proses," katanya dalam konferensi pers, Selasa (14/9).
Dia menyebutkan, jenazah yang teridentifikasi adalah Rizal (40), Masuri (41), Candra Susanto (40), Eko Supriadi (29), Irfan (39), M Alfian Ariga (32), dan Roman Iman Sunandar (35). Seluruhnya teridentifikasi karena adanya ciri pada tubuh berupa tanda lahir atau tato. "Teridentifikasi melalui DNA dan medis (tanda pada tubuh)," bebernya.
Untuk diketahui, peristiwa kebakaran terjadi pukul 01.45 WIB Rabu (8/9) dini hari. 48 narapidana meninggal dunia. Mereka yang meninggal adalah kasus tindak pidana pembunuhan satu orang, teroris satu orang dan sisanya narkotika.
Dari para jenazah narapidana tersebut, tujuh di antaranya meninggal di RSUD Tangerang Kabupaten Tangerang. Sisanya tewas dalam peristiwa.