Aksi kelompok bersenjata di Papua kembali terjadi

Aksi kelompok bersenjata di Papua yang terjadi berturut-turut terus usut pihak kepolisian. Polisi menyatakan kelompok kriminal sparatis bersenjata (KKSB) kembali menjalankan aksinya dan mengenai masyarakat sipil. Jika kemarin penembakan KKSB yakni pesawat, kali ini kelompok tersebut menyasar tukang ojek. 

Kadiv Humas Mabes Polri, Irjen Pol Setyo Wasisto di Mabes Polri menjelaskan, meskipun masih dalam proses pencarian, Polri telah mengidentifikasi kelompok tersebut yang dipimpin oleh dua orang tersebut. Dari deretan penembakan yang dilakukan KKSB, polisi menyatakan para pelaku berasal dari kelompok yang sama.

“Yang mimpinnya dua (orang),” kata Setyo pada Jumat (29/6).

Meski sudah menurunkan pasukan Brimob tambahan, namun Polri masih belum dapat mengamankan para pelaku. Hal itu dikarenakan sulitnya medan yang dikelilingi hutan. Polisi kesulitan karena tidak mengenal medan yakni hutan di Papua. 

Sementara itu, tertundanya pemungutan suara di Kabupaten Painai dan Kabupaten Nduga masih belum dapat dipastikan waktu penyelenggaraannya. Diakui Setyo pemungutan suara susulan tersebut dimungkinkan terjadi dalam satu dua hari ke depan.