Polri mencatat, angka kejahatan dalam sepekan terakhir mengalami penurunan. Sebelumnya, pada minggu ke-23, sempat meningkat hingga 38,45%.
Kepala Biro Penerangan Masyarakat Mabes Polri Brigjen Awi Setiyono, mengatakan, minggu ke-24 angka kejahatan menurun meski tidak signifikan, yakni 9,36%.
"(Sebanyak) 5.876 kasus pada minggu ke-24 dan 5.326 kasus pada minggu ke-25 atau mengalami penurunan sebanyak 514 kasus," ucapnya dalam konferensi pers secara daring, Senin (22/6).
Menurut Awi, penurunan terjadi di lima jenis kejahatan. Pencurian dengan pemberatan (curat) pada minggu ke-24 sebanyak 693 kasus dan turun 152 kasus (24,28%) menjadi 525 kasus pada minggu ke-25. sebanyak 525 kasus,
Kemudian, 743 kasus narkotika pada pekan ke-24 dan 669 kasus atau turun 74 kasus (9,95%) pada pekan ke-25; 266 kasus pencurian kendaraan bermotor (curanmor) roda dua pada minggu ke-24 dan turun 66 kasus (29,2%) pada minggu ke-25; serta 421 kasus penggelapan pada pekan ke-24 dan 362 kasus atau turun 59 kasus (14,1%) pada pekan-25.
"Terakhir, perjudian. Pada minggu ke-24 (terdapat) sebanyak 104 kasus dan minggu ke-25 terdapat 51 kasus. Sehingga, mengalami penurunan 53 kasus atau 50,95%," tutur Awi.