Wakil Ketua Komisi VIII DPR Ace Hasan Syadzily meminta aparat penegak hukum (APH) terkait dugaan pemotongan Bantuan Operasional Pendidikan (BOP) Kementerian Agama (Kemenag) untuk pondok pesantren di Kabupaten Labuhanbatu dan Kabupaten Padang Lawas, Sumatera Utara.
Dugaan pemotongan dana untuk pondok pesantren itu terungkap berdasarkan temuan Indonesia Corruption Watch (ICW).
"Silahkan saja itu diusut, karena itu adalah bagian dari transparansi kepada publik jika benar ada temuan-temuan tersebut," ujar Ace kepada wartawan, Senin (30/5).
Ace menegaskan pihaknya sejak awal meminta Kemenag untuk mengedepankan transparansi dalam setiap penyaluran dana bantuan dan operasional pesantren maupun madrasah.
"Tidak boleh ada potongan, karena itu adalah hak dari penerima bantuan operasional tersebut," kata tegas Ketua DPD Jawa Barat Partai Golkar ini.
Lebih lanjut, Ace menegaskan bahwa pihaknya sudah mewanti-wanti dalam setiap rapat dengar pendapat (RDP) bersama Kemenag dan stakeholder agar dana bansos atau bantuan operasional bagi madrasah dan pesantren harus dilakukan seterbuka mungkin dengan parameter yang jelas.
"Dan dapat dipertanggungjawabkan,"pungkasnya.
ICW sebelumnya mendapati kejanggalan pada penyaluran BOP Kemenag untuk ponpes di Kabupaten Labuhanbatu dan Kabupaten Padang Lawas, Sumatera Utara. Kejanggalan itu berupa dugaan pemotongan anggaran untuk ponpes oleh oknum partai politik atau parpol.
"Ada orang mengaku dari partai tertentu melakukan pemotongan sebesar 30 persen dengan dalih sebagai sumbangan untuk pembangunan masjid," kata Wakil Koordinator ICW Agus Sunaryanto dalam peluncuran laporan hasil pemantauan program BOP Kemenag untuk Ponpes, Sabtu (28/5).
Namun demikian, Agus tidak merincikan secara detail identitas oknum yang dimaksud, juga parpolnya. Hanya saja, ia menyebut oknum itu dibantu oleh tim sukses Pileg 2019 untuk mengkoordinasikan beberapa pondok pesantren di Labuhanbatu dan Padang Lawas.
"Berdasarkan penjelasan informan didapatkan informasi bahwa oknum tersebut memang sudah sering mengkoordinasi hibah bantuan pondok pesantren," kata dia.