close icon
Scroll ke atas untuk melanjutkan
Foto udara suasana pemberlakuan sistem satu arah ke Jakarta di Tol Jakarta-Cikampek KM 42, Karawang, Jawa Barat, Rabu (20/6). Kepolisian memberlakukan rekayasa lalu lintas satu arah ke Jakarta dari Tol Cipali hingga Gerbang Tol Cikarang Utama untuk memper
icon caption
Foto udara suasana pemberlakuan sistem satu arah ke Jakarta di Tol Jakarta-Cikampek KM 42, Karawang, Jawa Barat, Rabu (20/6). Kepolisian memberlakukan rekayasa lalu lintas satu arah ke Jakarta dari Tol Cipali hingga Gerbang Tol Cikarang Utama untuk memper
Nasional
Jumat, 22 Juni 2018 03:53

Arus balik, Jasa Marga tambah contraflow di Tol Cikampek

PT Jasa Marga menambah pemberlakuan sistem lawan arus (contraflow) menjadi 18 kilometer dari KM 53 hingga KM 35 Tol Jakarta-Cikampek.
swipe

PT Jasa Marga (Persero) Tbk., menambah pemberlakuan sistem lawan arus (contraflow) menjadi 18 kilometer dari KM 53 hingga KM 35 Tol Jakarta-Cikampek arah Jakarta.

Contraflow diberlakukan mulai pukul 22.02 WIB dari Karawang Timur KM 53 hingga Cibatu KM 35 di lajur kanan.

Dalam keterangan di linimasa akun resmi PT Jasa Marga @PTJASAMARGA, disebutkan pemberlakuan contraflow disebabkan padatnya volume kendaraan mulai dari Dawuan KM 66 hingga Karawang Barat KM 42 arah Jakarta.

"Dawuan KM 66-KM 63 arah Jakarta PADAT, kepadatan volume lalin. Dawuan KM 62-Karawang Timur KM 53 PADAT, kepadatan di lajur masuk Contraflow. Karawang Timur KM 53-Karawang Barat KM 42 PADAT, kepadatan volume lalin & kepadatan masuk/keluar Rest area KM 42," cuit akun tersebut, Jumat dinihari (22/6).

Berdasarkan pantauan Antara di KM 39 Tol Jakarta Cikampek, kedua ruas tol baik dari arah Jakarta maupun sebaliknya relatif lancar.

Sebelumnya, sejak Kamis siang, PT Jasa Marga sudah memberlakukan sistem lawan arus, namun hanya sepanjang enam kilometer di KM 47 hingga KM 41 Tol Jakarta Cikampek (Japek) arah Jakarta untuk mengantisipasi meningkatnya volume kendaraan ke ibu kota pada H+5 lebaran.

Volume kendaraan di sekitar KM 47 hingga kini masih padat merayap karena ada penyempitan lajur (bottleneck) dan juga tempat peristirahatan (rest area) di KM 42.

img
Sukirno
Reporter
img
Sukirno
Editor

Untuk informasi menarik lainnya,
follow akun media sosial Alinea.id

Bagikan :
×
cari
bagikan