Kepolisian memastikan atlet bulu tangkis Syabda Perkasa Belawa meninggal dunia dalam kecelakaan dini hari tadi, pukul 03.40 WIB, Senin (20/3). Lokasi kejadian di Jalan Tol KM 315+200 A Ds. Petanjungan Kec. Petarukan Kab. Pemalang.
Kabid Humas Polda Jawa Tengah, Kombes Iqbal Al Qudussy mengatakan, dua kendaraan yakni Toyota Camry harus beradu dengan Truk Colt Diesel. Akibatnya, dua orang meninggal dunia termasuk Syabda dan Anik Sulistyowati.
"Meninggal dunia dua orang," katanya dalam keterangan, Senin (20/3).
Iqbal menyebut, ada tiga orang yang mengalami luka ringan, yakni Muanis (49), Diana Sakti Anistyawati (25), dan Tahta Bathari Cahya Loka (11). Mereka mengalami luka fraktur di kaki dan luka lecet di pelipis atau sekitar mata.
"Kerugian materil diperkirakan Rp15 juta," ujarnya.
Ia menayampaikan, mobil Camry ini melaju dari arah barat dengan kecepatan di atas rata-rata. Ketika tiba di lokasi kejadian, sang pengendara diduga dalam kondisi mengantuk.
"Sehingga membentur truk nomor polisi AG 8711 V yang melaju searah di depannya," ucapnya.
Sebagai informasi, Syabda Perkasa sudah memenangi tiga gelar juara BWF Series/Challenge. Pada 2022 Syabda juara Lithuanian International dan Malaysia International. Sedangkan pada 2023 Syabda juara Iran International.
Melalui unggahan di Twitter, PBSI mengonfirmasi kabar duka Syabda Perkasa Belawa meninggal dunia.
"Innalillahi wa inna ilaihi roji'un. Keluarga besar PP PBSI mengucapkan belasungkawa yang sedalam-dalamnya atas berpulangnya salah satu atlet muda Indonesia, Syabda Perkasa Belawa (21 tahun) dalam kecelakaan di tol Pemalang (Jawa Tengah), Senin (20/3) dini hari," tulis PBSI.