close icon
Scroll ke atas untuk melanjutkan
ilustrasi / Pexels.com
icon caption
ilustrasi / Pexels.com
Nasional
Rabu, 09 Mei 2018 16:09

Bandara Pondok Cabe akan melayani penerbangan reguler

Penerbangan untuk penumpang reguler diharapkan bisa terealisasi tahun ini.
swipe

Anak usaha Pertamina yang bergerak di jasa maskapai penerbangan, PT Pelita Air Service (PAS), menyebut Bandara Pondok Cabe yang dimiliki perusahaan akan melengkapi Bandara Soekarno-Hatta dan Bandara Halim Perdana Kusuma.

Direktur Utama Pelita Air Service Dani Adriananta, mengatakan bandara milik perusahaan itu telah direvitalisasi sebagai aset yang dimiliki sepenuhnya oleh Pertamina.

"Dengan luas 119 hektare dan panjang landasan pacu 2.200 meter, bandara ini bisa didarati oleh Boeing Classic. Dan menurut bisnis kami, ini bisa didarati pesawat-pesawat propeller reguler dan non reguler juga pesawat charter dan 'rotary-wing' (pesawat sayap-putar) non reguler," katanya seperti dilansir Antara, Kamis (9/5).

Dengan kapasitas seperti itu,  Bandara Pondok Cabe dapat melengkapi penuhnya layanan Bandara Soekarno Hatta dan Halim Perdana Kusuma.

"Jadi bukan tujuan kami untuk berkompetisi. Halim akan lebih bagus kalau melayani jet-jet yang berisi 200 orang, jadi 'propeller' atau jet 'private' lebih bagus di Pondok Cabe," katanya.

Pengembangan Bandara Pondok Cabe, terkendala oleh masalah akses lalu lintas yang belum memadai. Namun, dengan rampungnya proyek MRT Jakarta dan jalan tol lingkar luar Jakarta diharapkan bisa menjadi solusi masalah tersebut.

"Kalau ditarik garis lurus dari Terminal Lebak Bulus ke Pondok Cabe itu hanya 4 kilometer. Artinya kami meyakini adanya dukungan pemerintah daerah akan membuat masalah ini bisa terjawab," katanya.

Dani memastikan Bandara Pondok Cabe telah bisa digunakan untuk kegiatan penerbangan khususnya untuk melayani "charter" bagi sejumlah perusahaan migas. Sementara penerbangan untuk penumpang reguler diharapkan bisa terealisasi tahun ini.

"Kami harapkan dengan dukungan semua pemangku kepentingan, dapat kita lakukan tahun ini," kata Dani.

Revitalisasi bandara itu juga telah mendorong diterbitkannya Sertifikat Bandar Udara Pondok Cabe sebagai Bandar Udara Khusus-Domestik.

Pelita Air Service saat ini mengelola tiga bandara yakni Bandara Tanjung Warukin, Tabalong, Kalimantan Selatan; Bandara Pondok Cabe di Tangerang Selatan dan Bandar Udara Pinang Kampai, Dumai, Riau.
 

img
Hermansah
Reporter
img
Hermansah
Editor

Untuk informasi menarik lainnya,
follow akun media sosial Alinea.id

Bagikan :
×
cari
bagikan